Senin 18 Jun 2012 19:17 WIB

Van Marwijk: Pemain Bintang Belanda Mengecewakan

Rep: Adi Wicaksono/ Red: Yudha Manggala P Putra
Striker Belanda, Robin van Persie menyaksikan selebrasi gol para pemain Jerman. Belanda menyerah 1-2 di tangan Jerman dalam laga kedua babak penyisihan Grup B Piala Eropa, Kamis (14/6) dini hari WIB. Kekalahan itu membuat posisi Belanda di ujung tanduk.
Striker Belanda, Robin van Persie menyaksikan selebrasi gol para pemain Jerman. Belanda menyerah 1-2 di tangan Jerman dalam laga kedua babak penyisihan Grup B Piala Eropa, Kamis (14/6) dini hari WIB. Kekalahan itu membuat posisi Belanda di ujung tanduk.

REPUBLIKA.CO.ID, KHARKIV -- Pelatih Belanda Bert van Mawijk masih memendam kekecewaan mendalam atas tersingkirnya skuat Oranje dari Piala Eropa 2012. Menurut dia, pil pahit itu harus ditelan seluruh publik negara Kincir Angin akibat jebloknya penampilan sejumlah pemain bintang.

“Pemain-pemain yang biasanya membuat perbedaan bagi kami, dalam beberapa hal, tidak bisa bisa mencapai level terbaiknya,” tutur pelatih yang membawa Oranje mencapai final Piala Dunia 2010 itu seperti dilansir Premiership Talk, Senin (18/6).

Mantan juru taktik Feyenord itu menilai, kekalahan melawan Denmark di laga perdana membuat segala hal menjadi sulit. Saat itu, anak asuhnya memiliki segudang peluang emas namun tak satu pun yang berhasil dikonversi menjadi gol.

“Kekalahan dari Denmark adalah awal ketidakjelasan dalam tim bermula. Andai kami bisa mengalahkan mereka, kami mungkin akan mendapat hasil yang berbeda selanjutnya,” ujarnya.

Atas segala catatan buruk di Polandia-Ukraina, Van Marwijk berharap seluruh skuat dapat bertanggung jawab dengan semestinya. Namun, ia juga meminta para pemain agar tidak patah arang. Sebaliknya, mereka harus tetap pulang dengan kepala tegak.

“Skuat ini adalah orang-orang yang sama seperti ketika menjadi runner up Piala Dunia 2010 kecuali di beberapa posisi. Kami telah berusaha membuat tim ini menjadi lebih cepat dan lebih muda. Saya bertanggung jawab atas semua ini,” tandas pelatih 60 tahun itu. 

sumber : Premiership Talk
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement