Rabu 20 Jun 2012 15:20 WIB

Arshavin Terancam Dicoret dari Timnas

 Andrei Arshavin
Foto: Reuters/Jerzy Dudek
Andrei Arshavin

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Kapten timnas Rusia, Andrei Arshavin, terancam dicoret dari timnas menyusul komentarnya soal kegagalan Rusia di Piala Eropa 2012. Arshavin mengatakan urusan suporter jika Rusia tersingkir dari Euro 2012.

''Saya yakin pemain seperti itu tidak layak masuk dalam timnas,'' Presiden Uni Sepakbola Rusia, Vyacheslav Koloskov, kepada situs Championat.com.

Sementara Menteri Olahraga Rusia, Vitaly Mutko, menyatakan setiap pemain timnas harus sadar bahwa mereka bermain untuk negara. Itu berarti para pemain berjuang juga untuk para suporter yang mendukung mereka.

''Semua yang keluar menuju lapangan itu seharusnya sadar bahwa mereka bermain untuk negara,'' tandas Mutko.

Komentar kontroversi Arshavin menyebar luas usai Rusia gagal melaju ke babak perempat final lantaran menelan kekalahan dari Yunani di laga terakhir Grup A. Padahal, Rusia saat itu hanya butuh hasil imbang untuk memastikan lolos.

Dalam sebuah rekaman, Arshavin beberapa kali mengatakan bahwa mereka tidak mesti meminta maaf atas kegagalan tersebut. ''Kami harus minta maaf untuk apa? Apa?,'' ujar Arshavin saat berbincang dengan Anton Belyakov.

Anggota parlemen Rusia, Anton Belyakov, kemudian mengatakan pemain harus minta maaf karena gagal memenuhi harapan jutaan suporter. Pemain semestinya mengucapkan sesuatu usai mereka tersingkir dari Euro 2012.

Tapi, Arshavin sekali lagi menolak meminta maaf atas kegagalan Rusia di ajang empat tahun tersebut. ''Memang ini harapannya siapa? Harapan anda atau kami,'' tukas Arshavin membalas Belyakov. ''Jika kami gagal memenuhi harapan Anda, maka sejujurnya itu adalah urusan Anda.''

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement