Sabtu 02 Jun 2012 05:08 WIB

Demi Jerman, Schweinsteiger Lupakan Final Kelam Champions

Bayern Muenchen, Bastien Schweinsteiger
Foto: LADBROKES.COM
Bayern Muenchen, Bastien Schweinsteiger

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Enam belas tahun sudah Jerman tak mencicipi gelar Piala Eropa, sejak terakhir kali mengangkat Piala Henri Delaunay pada 1996. Untuk itu, Bastian Schweinsteiger memilih melupakan kekecewaan di final Liga Champions musim 2011/2012 dan berjuang membantu Jerman meraih mahkota juara Eropa keempat sepanjang sejarah.

Tapi, mewujudkan ambisi tersebut bukan perkara mudah. Pasalnya, di Ukraina-Polandia, Jerman tergabung di Grup B bersama dengan Belanda, Portugal dan Denmark.

Schweinsteiger dipilih pelatih Jerman, Joachim Loew sebagai jendral lapangan tengah tim 'Diesel'. Tapi, pemain 27 tahun ini masih terguncang lantaran kegagalannya dalam menceploskan bola dalam adu penalti kontra Chelsea di partai puncak Loga Champions. Mafhum saja Schweinsteiger terguncang, sebab kegagalannya menaklukkan Petr Cech membuat Bayern Munich gagal meraih gelar tropi Liga Champions untuk kali kelima sepanjang sejarah klub.

Schweinsteiger mengaku masih merasakah kengerian ketika tendangan penaltinya membentur mistar gawang pada final beberapa waktu lalu dan Chelsea menang adu penalti 4-3 di markas Bayern, Allianz Arena. Ironisnya, Schweinsteiger mendapatkan cedera betis dari laga tersebut.

Diakuinya, laga kontra the Blues masih menorehkan duka, di saat ia bersiap menjalani pertandingan pembuka Jerman di Piala Eropa menghadapi Portugal pada 9 Juni mendatang. "Anda mencoba untuk mengeluarkan hal itu dari kepalamu, namun Anda selalu kembali berpikir ke pertandingan itu," ucapnya kepada harian Jerman, Bild.

"Itu tidak mudah, namun ketika Anda memiliki tugas baru untuk terfokus, maka itu menjadi mudah. Kejuaraan Eropa adalah awal baru," kata playmaker yang sudah mencetak 90 caps dan mendulang 23 gol bersama tim Panzer.

sumber : AFP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement