REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Alex Oxlade-Chamberlain berharap dapat meneruskan tradisi Inggris yang sering sukses memainkan pemain-pemain muda di turnamen-turnamen besar, ketika ia menghadapi Piala Eropa 2012 yang akan berlangsung bulan depan.
Dari performa menawan Michael Owen saat melawan Argentina pada Piala Dunia 1998, sampai penampilan menakjubkan Wayne Rooney di Piala Eropa 2004, Inggris tidak pernah takut untuk menampilkan pemain-pemain mudanya di level internasional.
Meski memiliki risiko dengan memasukkan pemain-pemain yang bakatnya belum terbukti benar - termasuk saat Theo Walcott hanya menjadi pemain cadangan yang tidak bermain saat Inggris bermain di Piala Dunia 2006 - Oxlade-Chamberlain telah memberi bukti dikarirnya yang singkat bahwa keputusan untuk memasukkan dirinya dalam tim tidak akan sia-sia.
Jarang dimainkan Arsenal pada musim ini menyusul perekrutannya dari Southampton, pemain 18 tahun ini mendemonstrasikan kehebatannya dalam 16 kali penampilannya di tim inti.
Performa menawan untuk Arsenal saat mereka menang 3-0 atas AC Milan di ajang Liga Champions pada Februari, membuat manajer Inggris, Roy Hodgson, yakin bahwa gelandang serang ini layak mendapat tempat di timnya.
Hodgson bersikukuh bahwa pemilihan Oxlade-Chamberlain tidak akan mengulangi apa yang terjadi pada Walcott di Jerman enam tahun silam, ketika sang pemain sama sekali tidak pernah menendang bola sepanjang perjalanan Inggris di Afrika Selatan.
"Tidak akan mudah baginya untuk menembus tim, namun satu-satunya jalan adalah saya akan menempatkannya di bagian depan dalam," kata Hodgson. "Bahkan jika ia tidak dapat berenang saat ini, ia akan belajar berenang di masa depan." "Saya tidak akan memilihnya jika saya tidak berpikir bahwa ia siap untuk memulai pertandingan."
Oxlade-Chamberlain, yang ayahnya - Mark - mencatatkan delapan penampilan untuk Timnas Inggris di periode awal rezim Sir Bobby Robson, bertekad untuk memberi dampak di Grup D.
"Saya hanya akan mencoba dan mewujudkannya, meski saya tahu bahwa ada pemain-pemain lain yang dapat melakukannya. Akan sangat bagus untuk mendapat kesempatan, dan saya akan melihat apa yang dapat saya lakukan," tutur Oxlade-Chamberlain.
"Saya pikir saya akan bermain dengan tanpa rasa takut, saya berlari di tengah para pemain, terlepas dari siapa mereka, dan mencoba untuk membuat perbedaan. Saya memiliki antusiasme muda dan saya gembira dengan hal ini, sehingga saya akan mencoba dan mengambil kesempatan apapun dengan kedua tangan."
"Ini merupakan kesempatan bagus bagi saya untuk pergi dan belajar dari semuanya, dan jika saya mendapat kesempatan, bekerja keras sebisanya untuk membuat impresi dan membuktikan diriku sendiri."
Manajer Arsenal, Arsene Wenger, juga yakin bahwa Oxlade-Chamberlain tidak akan kehilangan tempat di Euro. "Ia sedikit seperti petinju di bagian atas tubuhnya," papar Wenger dengan antusias. "Ia tidak memainkan banyak pertandingan sampai saat ini, sebab ia sedang berada pada sesi belajar, namun ia memiliki kualitas super dan tidak terganggu dengan ajang-ajang terbesar."
"Untuk menempatkannya di tim menghadapi lawan apapun..itu merupakan hal alami baginya untuk berada di sana. Untuk pemain muda, terkadang mereka membuang banyak waktu untuk mengatasi tekanan. ia terlihat dapat mengatasinya." "Hanya ada sedikit pemain seperti itu, pemain-pemain yang kelihatannya selalu dimainkan di tim."
Ikuti Whatsapp Channel Republika
