Jumat 22 Jun 2018 10:01 WIB

Permainan Argentina Dinilai Memalukan

Argentina kalah telak 0-3 dari Kroasia.

 Kesedihan fans Argentina, setelah tim kesayangan mereka dibantai Kroasia 0-3 pada pertandingan grup D Piala Dunia 2018 di Nizhny Novgorod, Jumat (22/6) dini hari WIB.
Foto: AP/Ricardo Mazalan
Kesedihan fans Argentina, setelah tim kesayangan mereka dibantai Kroasia 0-3 pada pertandingan grup D Piala Dunia 2018 di Nizhny Novgorod, Jumat (22/6) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, -- Kekalahan Argentina dari Kroasia pada laga penyisihan Grup D, Jumat (22/6) WIB dini hari tadi, menimbulkan kekecewaan besar bagi pendukung tim Tango. Lionel Messi cs dinilai menunjukkan permainan yang lemah.

Kroasia menghancurkan Argentina dengan skor 3-0 . Kroasia unggul berkat gol-gol Ante Rebic, Luka Modric, dan Ivan Rakitic.

Pablo Zabaleta, salah satu pemain yang membawa Argentina ke final Piala Dunia 2014, mengatakan, permainan Argentina sangat mengecewakan. Serangan yang ditunjukkan anak asuh Jorge Sampaoli sangat lemah.

Hal itu tidak sebanding dengan ekspektasi tinggi dari para pendukung Argentina.

"Orang-orang di Argentina akan sangat marah sekarang. Mereka mengharapkan lebih dari para pemain yang ada saat ini," kata Zabaleta, dikutip dari Four Four Two, Jumat (22/6).

Pemain yang kini membela West Ham United itu mengatakan, suporter tidak akan terima dengan kenyataan ini. Mereka pasti akan marah dengan hasil yang didapat dalam Piala Dunia kali ini.

"Saya tidak pernah melihat permainan Argentina seperti ini sebelumnya. Tidak pernah sama sekali. Tidak ada semangat dan sangat aneh untuk dilihat," kata Zabaleta.

Hal senada dikatakan legenda hidup Argentina, Mario Kempes. Pemain yang membawa Argentina menjuara pada tahun 1978 ini menyebut permainan para penggawa Argentina memalukan.

"Performa mereka sangat memalukan," kata Kempes.

Ia menilai wajar karena seluruh masyarakat mengharapkan permainan Argentina yang lebih baik dibanding pertandingan pertama sebelumnya. Dalam pertandingan itu, Argentina hanya bermain imbang 1-1 dengan Islandia.

"Ketika ekspektasi lebih diharapkan pada pertandingan kedua, dan nyatanya satu kejutan besar karena (permainan) lebih buruk dari pertandingan pertama," kata Kempes.

Pada pertandingan terakhir, Argentina akan menghadapi Nigeria. Pertandingan akan berlangsung pada Rabu (27/6) mendatang.

(baca: Ini Skenario Argentina untuk Lolos ke Babak 16 Besar)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement