Ahad 19 Sep 2010 08:52 WIB

Idih...Video Game Action Bisa Bantu Buat Keputusan Cepat

Rep: c22/ Red: Krisman Purwoko

REPUBLIKA.CO.ID,SYDNEY-–Video game yang memuat unsur kekerasan dapat membantu seseorang mengambil keputusan secara cepat dalam kehidupan nyata. Peneliti dari Universitas New York menemukan bahwa permainan itu bisa meningkatkan kepekaan. Selain itu, penggunaan panca-indera menjadi lebih efisien.

Salah satu peneliti, Daphne Bavelier mengatakan manfaat tersebut hanya diperoleh dari video game dengan unsur kekerasan. Biasanya, unsur tersebut berkisar pada serangan tembak-menembak. “Di permainan itu, hampir selalu ditemukan labirin dan Anda tidak tahu kapan penjahat akan muncul," katanya. Ia juga mengatakan permainan ini bukan lagi tentang asah otak ataupun strategi. “Role-playing game tidak memiliki efek yang sama,” ujarnya.

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Current Biology ini meliputi pengujian kepada 26 orang berusia 18 hingga 25 tahun. Mereka tidak pernah memainkan permainan jenis ini selama berbulan-bulan.

Setengah dari para peserta memainkan 50 jam permainan tembak-menembak seperti "Call of Duty" dan "Unreal Tournament". Sisanya, selama 50 jam memainkan permainan strategi, seperti "The Sims 2."

Setelah itu, mereka diberikan berbagai pengujian seperti memutuskan arah mana titik-titik pada layar bergerak pada kecepatan yang berbeda-beda. Mereka juga diuji kepekaan dengan menentukan berasal dari arah mana bunyi yang diperdengarkan, kanan atau kiri.

Para peneliti menemukan bahwa kelompok yang telah memainkan permainan penembakan mampu membuat keputusan lebih cepat dan lebih akurat. Sebanyak 25 persen dari mereka lebih baik dalam pengambilan keputusan.

"Tidak seperti paradigma belajar standar-yang mempunyai solusi yang sangat spesifik- tidak ada solusi tertentu dalam video game action karena situasi yang dihadirkan jarang ditemui, kalaupun pernah mengalami kejadian yang sama, itu merupakan sebuah pengulangan,” katanya.

Dengan demikian, karakteristik yang dapat dipelajari dari penelitian ini adalah bagaimana mereka bisa secara cepat dan akurat mempelajari statistik dengan cepat dan bagaimana untuk mengumpulkan bukti lebih efisien.

Penemuan ini juga dianggap perlu ditindaklanjuti. Sebab, sebelumnya, penelitian dari Texas A & M International University tahun ini menemukan bermain video game kekerasan dapat meningkatkan agresi dan permusuhan di beberapa pemainnya. Namun, ada keuntungan lain dari bermain video game jenis ini. Mereka bisa mengasah keterampilan visual atau spasial dan meningkatkan kemampuan jaringan sosial.

sumber : reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement