REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Mahasiswa dari Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Puangrimaggalatung Sengkang, Wajo, Sulawesi Selatan, antusias saat kunjungi Sekolah Insan Cendekia Madani (ICM), Serpong, Kota Tangerang Selatan.
Sebanyak 104 mahasiswa STKIP tersebut mengunjungi ICM Serpong dalam rangka Kuliah Kerja Lapang Plus (KKLP). Dengan didampingi 20 Pembinanya, mereka berkunjung ke sekolah yang berlokasi di di Maruga, BSD, Serpong, Kota Tangerang Selatan tersebut.
Dalam siaran pers ICM disebutkan, rombongan STKIP yang dipimpin Ketua Panitia KKLP, Dr. Darwis, M.Pd tersebut disambut dengan pemutaran video profile perjalanan Islamic Boarding School, yang berkonsep Islam modern. Mereka kemudian sambil bersantap siang dan diiringi nasyid Nissa Sabyan. Hidangan santap siang disajikan langsung dari resto ICM oleh tim Chef dan ahli nutrisi di lingkungan sekolah, para tamu turut merasakan menu santap siang yang sama dengan siswa dan seluruh civitas akademika ICM.
Ketua Ketua Yayasan Edukasi Sejahtera yang menaungi sekolah ICM, Muzayyin Arif mengatakan, yayasan yang dipimpinnya mengajak semua elemen dan stakeholder institusi pendidikan untuk mencerdaskan bangsa. Sehingga akan berujung pada kemajuan pendidikan bangsa Indonesia.
Menurutnya, ICM banyak diperbincangkan pada forum rektor sebagai institusi pendidikan swasta Islam yang modern, maju dan terlengkap di Indonesia. Tidak kalah dengan sekolah swasta lainnya yang lebih dulu eksistensinya diakui di Indonesia. "Atau dengan kata lain ada semangat menampilkan bonafiditas sekolah Islam di Indonesia,” kata dia.
Selain itu, lanjutnya, ICM juga menciptakan generasi emas. Diharapkan nilai-nilai moral, nilai-nilai yang diajarkan di ICM dapat terimplementasikan di semua sendi kehidupan. Baik di rumah, asrama, dan dimanapun mereka berada.
Pada kesempatan yang sama wakil dari STKIP menyampaikan apresiasinya atas eksistensi sekolah ICM yang dikelola dengan sungguh-sungguh, terutama dengan konsep hijau ramah lingkungan dan kebersihan. Di sisi lain terpenuhinya fasilitas penunjang akademik yang lengkap. Meeka juga mengapresiasi dan menyampaikan penghargaan STKIP terhadap tiga kurikulum yang mampu diterapkan ICM dengan baik.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
