Ahad 01 Jul 2018 17:08 WIB

IPB Perluas Kerja Sama ke Slowakia

Kerja sama terkait pengembangan bijih gandum tropis dan hal pendidikan lainnya.

Rep: Maman Sudiaman/ Red: Friska Yolanda
Penandatanganan kerjasama antara Rektor IPB Arif Satria dengan President Slovakia Academy of Science (SAS) Prof Pavol  Sajgalik. SAS adalah lembaga setara LIPI di Bratislava
Foto: Dok Humas IPB
Penandatanganan kerjasama antara Rektor IPB Arif Satria dengan President Slovakia Academy of Science (SAS) Prof Pavol Sajgalik. SAS adalah lembaga setara LIPI di Bratislava

REPUBLIKA.CO.ID, BRATISLAVA -- Institut Pertanian Bogor (IPB) telah melakukan serangkaian kesepakatan dengan lembaga pendidikan dan pusat penelitian dalam kunjungan pertamanya ke Slowakia. Medio Juni lalu, Rektor IPB Arif Satria melakukan penandatanganan kerja sama (MoU) dengan Slovak University of Agriculture (SUA) di Nitra dan Slovak Academy of Science (SAS) di Bratislava. Selain itu, dilakukan pula pertemuan dengan National Agriculture and Food Centre (NAFC) di Bratislava. 

Kesepakatan dan pertemuan tersebut merupakan rangkaian kunjungan rektor IPB ke berbagai universitas mitra IPB di kawasan Eropa untuk mengembangkan kerja sama di bidang pendidikan, research dan science. Selain itu, juga untuk pengembangan bijih gandum tropis dan laboratorium agar produk ekspor Indonesia dapat sesuai dengan standar internasional.

Dubes RI untuk Slowakia, HE Adiyatwidi Adiwoso, menyambut baik kunjungan IPB yang pertama kalinya dan berhasil tercapai beberapa kesepakatan dengan mitranya di Slowakia. Lebih lanjut, ditegaskan bahwa kesepakatan tersebut harus dapat diimplementasikan secara nyata. KBRI akan senantiasa membantu pengembangan kerja sama antarlembaga pendidikan karena merupakan salah satu mandat dari Sembilan Prioritas Kerja Sama Bilateral antara Indonesia-Slowakia. 

photo
Penandatanganan MOU IPB dan Slowakia University of Agriculture

Rektor IPB Arif Satria menyatakan kerja sama dengan lembaga pendidikan di Slowakia merupakan yang pertama kalinya oleh IPB dengan negara di kawasan Eropa Tengah/Timur. Menurutnya, IPB melihat peluang untuk pengembangan kerja sama di bidang researcher/scholar exchange, joint research/seminar/publikasi. Isu yang dikerja samakan juga tidak hanya mengenai pertanian tetapi juga biomedical research, social research yang berkaitan dengan lingkungan yang berkelanjutan.

"SUA adalah satu-satunya perguruan tinggi di Slowakia yang mengkhususkan pada bidang pertanian dan memiliki fasilitas research centre yang sangat modern dan lengkap," ujar Arif dalam siaran persnya kepada Republika.co.id, Ahad (1/7).  

SAS adalah badan riset utama pemerintah Slowakia yang membidangi tiga area riset yaitu yang berkaitan dengan mahluk hidup (life, chemical, medical and environmental science), nonmahluk hidup (physical, earth and space, and engineering sciences), dan social sciences and humanities. NAFC juga merupakan badan riset resmi pemerintah Slowakia, khusus untuk pengembangan teknologi dan inovasi terkait kualitas dan keamanan makanan, peningkatan hasil pertanian dan peternakan, dampak pertanian terhadap lingkungan, dan aplikasi tiset pertanian dan makanan kepada publik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement