REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Uni Eropa dan negara-negara anggotanya menawarkan sebanyak 1.600 beasiswa kepada pelajar Indonesia untuk menempuh pendidikan di Eropa. "Dengan beasiswa itu, kami menyediakan kesempatan bagi para pelajar Indonesia untuk menggapai masa depan yang lebih baik," kata Duta Besar Uni Eropa, Vincent Guerend di Medan, Rabu.
Hal itu ia sampaikan saat membuka pameran pendidikan "European Union Scholarship Fair" yang diikuti sejumlah lembaga pendidikan negara-negara Eropa. Ia mengatakan, pameran tersebut bertujuan untuk memberikan informasi peluang beasiswa yang disediakan oleh Uni Eropa dan negara-negara anggotanya untuk masyarakat Kota Medan. Selain itu, pameran juga bertujuan untuk menunjukkan dukungan Uni Eropa dalam pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi melalui penyediaan skema beasiswa bagi pelajar Indonesia.
Setiap tahun, negara-negara di Eropa menyediakan ribuan beasiswa bagi pelajar Indonesia untuk menempuh pendidikan di universitas terbaik di Eropa serta untuk mengenal kebudayaan, bahasa, sistem pendidikan, dan masyarakat Eropa. Untuk itu, pihaknya berharap agar beasiswa yang disediakan tersebut dapat membantu para siswa menempuh keahlian yang dicita-citakan dan sekembalinya ke Indonesia dapat memberikan kontribusi bagi pembangunan.
"Kami juga berharap mereka akan kembali dengan membawa kenangan yang indah tentang Eropa," katanya.
Ia menambahkan, pihaknya senang jumlah mahasiswa Indonesia yang belajar di Eropa semakin meningkat setiap tahunnya di sejumlah perguruan tinggi benua biru tersebut. Pada tahun 2015, lebih dari 6.000 siswa Indonesia berangkat ke Eropa sehingga jumlah keseluruhannya ada 9.000 orang yang menempuh pendidikan di Eropa.
"Angka ini merupakan siswa yang pergi ke Eropa dengan beasiswa yang dibiayai oleh Uni Eropa maupun pemerintah Indonesia serta mereka yang sekolah dengan biaya sendiri," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
