Ahad 03 May 2015 13:44 WIB
ujian nasional

Siswa SMP di Bali Siap Hadapi UN

Rep: ahmad baraas/ Red: Damanhuri Zuhri
Pelajar SMP
Foto: Republika/Musiron
Pelajar SMP

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Sebanyak 65.778 siswa SMP/MTs dan SMP LB di Bali siap mengikuti Ujian Naional 2015, yang dimulai Senin (4/5).

Humas Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Bali, I Nyoman Pugra mengatakan, seluruh soal UN telah terdistribusikan ke sekolah-sekolah. "Tinggal pelaksanaannya saja. Semoga tidak ada masalah," kata Pugra.

Dikatakan Pugra, Disdikpora Bali tetap mengawasi dan memantau keberadaan soal-soal UN, sehingga soal-soal dalam keadaan aman dan tidak terjadi kebocoran.

Disdikpora Bali, lanjut Pugra, tidak ingin pelaksanaan UN SMP tercederai, misalnya ada siswa yang sudah mendapatkan soal sebelum UN dimulai.

Dalam pelaksanaan UN nanti, kata Pugra, selain pengawas internal pihak kepolisian juga akan ikut mengawasi pelaksanaan UN dari luar dengan berpakaian preman.

Hal itu, katanya, hanya antisipasi saja, agar pelaksanaan UN bisa berjalan denanaman, tertib dan lancar. "Kita semuanya menginginkan UN tidak terganggu oleh hal-hal yang tidak semestinya," kata Pugra.

UN SMP di Bali diikuti sebanyak 65.778 siswa dari 440 sekolah di delapan kabupaten dan satu kota di Bali. Peserta terbanyak dari Kota Depasar (13.026 siswa), disusul Kabupaten Buleleng (10.915), Badung (9.563). Peserta ujian terkecil adalah Kabupaten Klungkung sebanyak 3.121 siswa.

Secara terpisah, Kepala Ombudsman RI Perwakilan Bali, Umar Ibnu Alkhottob mengatakan, akan ikut memantau pelaksanaan UN.

Dia berharap kejadian tercederainya UN SMA di Bali oleh ulah siswa yang membawa handphone saat ujian, tidak terjadi di UN SMP. "Kita berharap UN SMP lebih baik, tidak ada yang macam-macam," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement