Senin 30 Mar 2015 14:03 WIB

JK Tegaskan UN Harus Tetap Dilaksanakan

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Suasana Ujian Nasional Paket B di SMAN 22 Jakarta Timur, Selasa (6/5).
Foto: Republika/Yasin Habibi
Suasana Ujian Nasional Paket B di SMAN 22 Jakarta Timur, Selasa (6/5).

REPUBLIKA.CO.ID, Wakil Presiden Jusuf Kalla menyatakan tingkat pendidikan sangatlah penting bagi kemajuan negara. Oleh karena itu, ia pun menilai pelaksanaan Ujian Nasional (UN) harus tetap dilaksanakan sebagai standar mutu pendidikan. 

"Sekali lagi, kita berbicara tentang kenapa kita berbicara harus UN. Banyak orang mengeluh, guru mengeluh, pengamat mengeluh tentang UN," kata JK dalam Rembuk Nasional Pendidikan dan Kebudayaan (RNPK) di Pusat Pengembangan Tenaga Kependidikan (Pusbangtendik) Bojongsari, Sawangan, Depok, Jawa Barat, Senin (30/3).

 

Namun, sayangnya justru banyak warga dan pendidik yang mengeluhkan diselenggarakannya UN. Dengan UN, kata JK, para murid pun akan menjadi disiplin dan lebih bekerja keras agar dapat lulus ujian.

Bahkan, dengan sistem UN yang meluluskan seluruh murid pun justru hanya akan menurunkan mutu pendidikan. Sebab, para murid tak akan berusaha keras agar lulus ujian.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement