Kamis 12 Mar 2015 17:12 WIB

Siswa SMP Jabar Studi Kebencanaan ke Jepang

Tsunami Jepang
Tsunami Jepang

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dua siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) dari Kota Bandung, Nabila dan Alisha (12) berhasil melewati seleksi studi ke Jepang yang diselenggarakan oleh Asean Children Forum Commite untuk mempelajari antisipasi bencana bagi anak-anak.

Nabila mengatakan kesadaran anak-anak untuk mengantisipasi bencana itu masih sangat kurang, sedangkan anak harus dilindungi. "Jadi anak-anak harus paham apa yang harus dilakukan ketika bencana terjadi, sehingga mereka tidak akan panik," kata Nabila (13/3).

Sementara itu, Alisaha ingin mempelajari tekniknya di Jepang, lalu membagikan ilmunya kepada teman-teman semua di Indonesia.

Members Of Child Friendly Asia Pasific (CFAP) Advisory Board Kyoto Japan Isami Kinoshita ke Gedung Sate Bandung, Kamis, mengatakan dirinya sangat mengapresiasi upaya pembangunan Kota Layak Anak (KLA) di Bandung. Menurutnya, upaya Kota Bandung tersebut akan berpengaruh tidak hanya di daerah sekitarnya, tetapi juga secara global.

"Globalisasi membuat manusia melupakan budayanya. Namun dengan upaya KLA tersebut dapat ditanamkan budaya sejak dini pada generasi muda," kata Kinoshita.

Untuk itu, Kinoshita akan menyambut baik studi Nabila dan Alisha yang ingin mempelajari teknik antisipasi bagi anak-anak ketika terjadi bencana alam.

 

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement