Senin 22 Sep 2014 19:09 WIB

Pemerintah Mendatang Diminta Bentuk Ditjen Guru

Rep: Pemerintah Mendatang Diminta Bentuk Ditjen Guru/ Red: Damanhuri Zuhri
 Ribuan guru menghadiri acara puncak peringatan Hari Guru Nasional Tahun 2013 dan HUT ke-68 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (27/11). (Republika/Prayogi)
Ribuan guru menghadiri acara puncak peringatan Hari Guru Nasional Tahun 2013 dan HUT ke-68 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (27/11). (Republika/Prayogi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Sulistiyo mengatakan, pemerintah yang akan datang harus membentuk Direktorat Jendral Guru (Ditjen Guru).

"Ditjen Guru ini bertugas menangani berbagai macam kebutuhan guru dari saat masih mengajar hingga pensiun. Selama ini guru kurang diperhatikan keberadaannya," kata Sulistiyo, Senin, (22/9).

Kebutuhan guru, ujar Sulistiyo, tidak terurus selama ini. Diharapkan dengan dibentuknya Ditjen Guru maka aspirasi guru, kebutuhan guru bisa lebih diperhatikan.

Ditjen Guru, terang Sulistiyo, juga penting guna meningkatkan kualitas para guru. Peningkatan mutu atau kualitas guru secara otomatis berdampak pada peningkatan pendidikan secara umum.

Selain pembentukan Ditjen Guru, ujar Sulistiyo, pemerintah yang akan dayang juga harus  membenahi kurikulum yang ada.

Sehingga dunia pendidikan bisa menghasilkan generasi muda yang sesuai dengan kebutuhan pembangunan dan mampu bersaing karena kualitasnya yang bagus.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement