REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah sempat membisu, Taman Kanak-Kanak (TK) Jakarta Internasional School (JIS) akhirnya angkat bicara terkait kasus pelecehan seksual terhadap anak berumur 6 tahun.
Penjelasan dari pihak JIS itu dilakukan dalam jumpa persnya bersama dengan Dirjen PAUDNI Kemendikbud, Lidya Freyani Haluardi di Kemendikbud, Jakarta, Rabu (16/4).
"Kami hadir di sini untuk menyampaikan kepada Kemendikbud mengenai insiden yang memprihatinkan yang terjadi di sekolah kami," ujar Kepala Sekolah JIS, Tim Carr.
Pihaknya, menurut dia, akan bekerja sama secara erat dengan Kemendikbud. Selain itu, ia menambahkan, pihaknya akan bekerja sama dengan kepolisian dan institusi pemerintahan lainnya. Hal ini dilakukan untuk mencari jalan keluar yang terbaik.
"Kami akan terus bekerja sama secara erat dengan kementerian Pendidikan, pihak kepolisian dan institusi pemerintahan lainnya," katanya.
Selama ini, kata Carr, fokus utama pihaknya adalah mengedepankan kesejahteraan siswa dan keluarganya. Selain itu, keamanan dan keselamatan dari sekolah juga menjadi fokus utama.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
