Rabu 26 Jun 2013 18:48 WIB

Guru Besar Al Azhar Kunjungi Pesantren Daqu Putri Cikarang

guru besar al azhar kunjungi pesantren Daqu Putri Cikarang
Foto: dok.pesantren darul quran putri cikarang
guru besar al azhar kunjungi pesantren Daqu Putri Cikarang

REPUBLIKA.CO.ID,

EDUACTION

Guru Besar Universitas Al Azhar Kunjungi Pesantren Daqu Cikarang

CIKARANG -- Dina Anggraini tak kuasa menahan rasa sukacitanya. Santri asal Bekasi Jawa Barat yang kini duduk di kelas 11 Pesantren Darul Quran (Daqu) Putri Cikarang, sangat bergembira menyaksikan kunjungan para guru besar Universitas Al Azhar Kairo Mesir ke Pesantren Darul Quran Putri Cikarang, Jawa Barat, Ahad (23/6).

Dina bercita-cita setelah lulus dari Pesantren Daqu putri Cikarang akan melanjutkan ke Mesir untuk program S1.  ''Saking semangatnya, ia sudah menghafal Al-quran 25 juz selama dua tahun, dan sekarang duduk di kelas 11 IPA,'' ungkap Ustaz Rochimi kepada Republika Rabu (26/6).

Ahad lalu sejumlah guru besar universitas Al Azhar Kairo Mesir mengunjungi pesantren Darul Quran (Daqu) Putri Cikarang Jawa barat.

Mereka yang berkunjung antara lain: Prof DR Abdullah Barokat (Dekan Fakultas Usuluddin Al Azhar), Prof DR Ahamad Isa Al Ma'sarawi (Ahli Qiro'at Mesir), Prof DR 'Adil Darwis (Anggota Jam'iyyah Pecinta Al Azhar), Prof DR Sobri (Guru Besar di Al Azhar Perbandingan Mazhab).

Hadir pula Prof DR Abdul Khaliq (Dosen Pascasarjana dan Dekan Fakultas Kedokteran) Ahli Specialis Penyakit Dalam serta Syekh Muhammad Abdullah, direktur umum.

Para guru besar tersebut menyampaikan motivasi dan pengalamannya masing-masing. ''Seluruh santri sangat antusias dan semangat mengikuti acara silaturahim dan ramah tamah,'' ungkap Kang Imi, begitu Ustaz Rochimi akrab disapa.

Ia menjelaskan, para santri semangat untuk meneruskan jenjang pendidikan setelah lulus dari Daqu untuk melanjutkan kuliah di Universitas Al Azhar Kairo Mesir. ''Semua yang menyampaikan sangat berbobot karena yang datang para ilmuan dan akademisi handal.''

Menurut dia, Ahad lalu menjadi sejarah penting mengukir prestasi bagi santri untuk bisa meraih kuliah ke luar negeri sebagai dambaan setiap santri. ''Para syekh didampingi Ustaz Ahmad Slamet Ibu Syam, MA, selama keberadaannya di Daqu dan selama di indonesia.''

Ia melanjutkan, berdirinya pesantren Daqu Putri Cikarang saat ini memasuki tahun kedua, namun karena ada santri yang semula di Pesantren Daqu Bulaksantri Tangerang lalu dipindahkan ke Daqu Putri Cikarang maka sudah meluluskan.

''Seluruh jumlah santri sekarang 600 terdiri dari SMP dan SMA dan untuk tahun ajaran baru sudah diterima dan hanya menerima 400 santri. Jadi total yang belajar di tahun ajaran 2013-2014 berjumlah 1000 santri. Semua menghafal Al-quran,'' jelas Ustaz Rochimi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement