Sabtu 22 Jun 2013 14:16 WIB

Mendikbud; BBM Naik, BSM Juga Naik

Rep: andi khbal/ Red: Taufik Rachman
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Republik Indonesia, Muhammad Nuh, memberikan pernyataan kepada wartawan usai mengunjungi empat SD di Depok, yaitu SDN Cilodong 2, Sukamaju 2 dan 3 serta Tugu 3. Dia mengatakan akan terus membenahi sekolah rusak
Foto: Republika/Asep Wijaya
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Republik Indonesia, Muhammad Nuh, memberikan pernyataan kepada wartawan usai mengunjungi empat SD di Depok, yaitu SDN Cilodong 2, Sukamaju 2 dan 3 serta Tugu 3. Dia mengatakan akan terus membenahi sekolah rusak

REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA -- Selain BLSM, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI, Muhammad Nuh juga memberikan beasiswa siswa miskin (BSM). Ada 13,5 juta pelajar mulai SD hingga SMA/SMK yang dinilai berhak menerima bantuan kompensasi tersebut.

Nuh mengatakan, besaran dana akan ditambah, sekarang ini tingkat SD dari Rp 350 ribu menjadi Rp 450 ribu per tahun per anak. Kemudian SMP dari Rp 500 ribu naik Rp 750 ribu, sedangkan SMA/SMK meningkat dari Rp 700 ribu ke Rp 1 juta.

Menurut Nuh, untuk dana BSM ini, Kemendikbud menyiapkan anggaran Rp 6 triliun dan Kementerian Agama (Kemenag) Rp 1,5 triliun. Dia menambahkan, semua siswa sekolah baik negeri atau swasta tetap akan mendapatkan jatah tersebut.

''Sekarang kita sedang melakukan sinkronisasi data dari Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K), saya jamin lebih tepat sasaran'' kata Nuh saat memantau pembagian BLSM di Kantor Pos Kebonrejo, Tugu Pahlawan, Surabaya, Sabtu (22/6).

Menurutnya pembagian beasiswa ini tidak diwakilkan oleh orang lain, melainkan langsung oleh siswa ataupun orang tuanya. Dia berharap, akhir Juli setelah tahun ajaran baru, dana tersebut bisa dibagikan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement