Kamis 06 Jun 2013 22:46 WIB

Buku Teks Isian SD Diminta Cetak Terpisah

Rep: Fenny Melisa/ Red: Dewi Mardiani
Kurikulum 2013
Kurikulum 2013

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi X DPR, Itet Tridjajati Sumarijanto, menyarankan agar bagian buku teks SD Kurikulum 2013 yang harus diisi siswa, dicetak secara terpisah.

"Bagian yang dicorat-coret itu sebaiknya dicetak terpisah," kata Itet dihubungi Kamis (6/6). Itet menilai jika buku teks SD dicetak setiap tahunnya maka tidak ada pembaruan pada Kurikulum 2013. Yang ada, kata dia, hanyalah pemborosan.

Itet pun mengatakan penyetakkan buku teks SD setiap tahunnya disamping tidak efisien juga rawan penyimpangan. "Ini rawan penyimpangan dan bisa jadi ladang proyek saja nantinya. Sementara pemerintah saat ini sedang melakukan penghematan. Kemendikbud justru malah melakukan pemborosan," tutur Itet.

Meski buku teks SD yang dicetak tersebut nantinya akan dibagikan secara gratis kepada siswa, namun hal tersebut, menurut Itet, rentan menjadi peluang korupsi.

"Jangan buka peluang korupsi lewat proyek penyetakkan buku setiap tahun," kata politisi dari PDIP ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement