Rabu 01 May 2013 16:22 WIB

Selesai, Pemindaian Jawaban Ujian Nasional di Unnes

Universitas Negeri Semarang
Universitas Negeri Semarang

REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG--Universitas Negeri Semarang sebagai pemindai lembar jawab Ujian Nasional (UN) SMA dan sederajat, termasuk ujian kejar paket C telah merampungkan tugasnya 100 persen.

"Seluruh lembar jawab UN dan ujian kejar paket C se-Jateng telah selesai kami pindai pada hari ini (1/5) pukul 11.40 WIB," kata Penanggung Jawab Pemindaian UN Jateng Agus Wahyudin di Semarang, Rabu.

Pelaksana Tugas (Plt) Rektor Unnes itu menyebutkan setidaknya ada sebanyak 1,45 juta lembar jawab UN SMA dan sederajat, termasuk ujian kejar paket C yang harus dipindai Unnes pada pelaksanaan UN tahun ini.

Ia menjelaskan batas waktu pengiriman hasil pemindaian yang diberikan pemerintah sebenarnya baru 3 Mei 2013, tetapi sebelum tenggat waktu itu Unnes sudah merampungkan dan sudah dikirim ke pusat.

"Hasil pemindaian sudah kami kirim ke Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) dalam bentuk file. Nantinya, akan dilanjutkan dengan proses skoring untuk menentukan nilai yang diperoleh siswa," katanya.

Berkaitan dengan kendala yang ditemui dalam pemindaian yang dilakukan sejak 15 April 2013 itu, ia mengakui ada beberapa kendala , terutama menyangkut kertas lembar jawab yang lebih tipis dibanding tahun lalu.

Ada pula kendala-kendala, seperti lembar jawab terlipat, miring, terkena noda, sampai peserta yang kurang menghitamkan jawaban, lanjut dia, tetapi semuanya sudah terselesaikan secara baik oleh tim pemindai.

"Kami mengerahkan sebanyak 90 personel yang diatur dengan sistem 'shift' untuk melakukan pemindaian. Belum termasuk personel yang mengelola pemberkasan, dan sebagainya. Total semua ada 400 personel," katanya.

Ia menegaskan seluruh kendala itu berhasil diatasi secara baik dan sesuai prosedur, seperti penggunaan mesin pindai berteknologi citra sehingga seluruh lembar jawab berhasil dipindai dengan baik.

"Karena itu, kami minta seluruh siswa peserta UN untuk tidak khawatir dan tetap tenang. Sebab, seluruh lembar jawab telah terpindai dengan baik. Semua masalah telah teratasi dengan baik," katanya.

Berkas-berkas lembar jawab yang telah dipindai itu, kata dia, menjadi dokumen negara yang akan disimpan di Unnes dengan pengelolaan sesuai ketentuan yang berlaku dan selama waktu yang ditentukan.

"Berkas lembar jawab UN tahun lalu pun masih kami simpan baik. Tenggat waktunya kan tiga tahun. Nantinya, kalau ada pemusnahan tetap ada laporan berita acaranya. Tidak bisa sembarangan," kata Agus.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement