Kamis 01 Nov 2012 15:22 WIB

Kaidah Bahasa Ditinggalkan, Muncullah Bahasa Gaul

Aku cinta Bahasa Indonesia.
Aku cinta Bahasa Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pakar Sosiolinguistik, Prof Fathur Rokhman, mengatakan bahasa Indonesia saat ini hampir tidak menjadi tuan di rumah sendiri. Karena, Bahasa Indonesia sudah mengalami pengurangan fungsi dalam ranah publik.

"Sering ditinggalkannya penggunaan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar, maka muncullah bahasa gaul di generasi muda,'' katanya. ''Itu sudah masuk ke dalam ranah sekolah dan pendidikan sehingga kondisi Bahasa Indonesia sekarang ini sangat memprihatinkan.''

Fathur mengatakan media yang menjadi suatu model bagi perilaku masyarakat ikut memberikan pengaruh besar terhadap pergeseran Bahasa Indonesia. Situasi kebahasaan di Indonesia dengan adanya kontak Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia serta terpaan media dengan berbagai variasi kulturnya telah menyebabkan pergeseran Bahasa Indonesia.

Pembantu Rektor Bidang Pengembangan dan Kerja sama Universitas Negeri Semarang (Unnes) tersebut mengatakan terjadi sikap berbahasa yang kurang loyal dan positif terhadap Bahasa Indonesia. Masyarakat lebih mengutamakan bahasa asing seperti Bahasa Inggris.

Penggunaan Bahasa Indonesia yang tidak taat asas di masyarakat juga memberikan pengaruh pada pergeseran Bahasa Indonesia. "Adanya facebook, twitter, televisi, internet memberikan suatu pengaruh pada penggunaan Bahasa Indonesia," ujar Guru Besar Universitas Negeri Semarang (Unes) tersebut.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement