Senin 06 Aug 2018 08:44 WIB

Tim Fishgator Amikom Raih Medali Emas di Korea

WICO merupakan gelaran internasional untuk memamerkan produk kreativitas mahasiswa.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Gita Amanda
Tim Fishgator Universitas  Amikom Yogyakarta di World Invention Creativity Olympic (WICO) 2018, Sabtu (4/8).  Delegasi Indonesia ini berhasil meraih medali emas dalam gelaran internasional yang dihelat di Korea Selatan tersebut.
Foto: Dok Amikom
Tim Fishgator Universitas Amikom Yogyakarta di World Invention Creativity Olympic (WICO) 2018, Sabtu (4/8). Delegasi Indonesia ini berhasil meraih medali emas dalam gelaran internasional yang dihelat di Korea Selatan tersebut.

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Prestasi membanggakan kembali diraih mahasiswa-mahasiswa dari Universitas Amikom Yogyakarta. Kali ini, Tim Fishgator Amikom mendapatkan medali emas di World Invention Creativity Olympic (WICO) Award 2018.

WICO merupakan gelaran internasional yang diadakan dalam rangka memamerkan produk-produk kreativitas mahasiswa. Terutama, yang memiliki peluang terjun ke industri atau pasar.

Tim Fishgator Amikom terdiri dari Anggit Dwi Hartanto, Mochammad Yusa dan Yudhis Thiro Kabul Yunior. Mereka sukses mengalahkan tim-tim dari berbagai belahan dunia untuk mendapatkan medali emas.

WICO 2018 berlangsung pada 2-4 Agustus 2018. Setidaknya, kompetisi diikuti tim-tim dari 28 negara-negara dunia, termasuk AS, Inggris, Jepang, Kanada, Arab Saudi dan lain-lain.

"Mereka menyabet mendali emas dalam kategori Electric, Electronic and Computer," kata Kepala Humas Universitas Amikom Yogyakarta, Erik Hadi Saputra, kepada Republika.co.id, Sabtu (4/8) lalu.

photo
Tim Fishgator Amikom di ajang internasional WICO, Korea.

Fishgator sendiri merupakan platform berbasis Internet of Thing (IoT) pada budidaya ikan berbasis Ai dan Sistem Manajemen Data. Fishgator memiliki beberapa fitur utama.

Pertama ada fitur Automatic Feeder. Fitur ini merupakan sistem pemberi makan otomatis pada ikan berbasis manajemen pakan, untuk mengefisiensi jumlah pakan yang ke luar.

Sistem monitoring kualitas air berbasis IoT jadi fitur lain. Fitur ini dapat dipantau menggunakan telepon pintar. Fishgator dilengkapi teknologi sistem sirkulasi circelbubble yang merupakan sistem sirkulasi oksigen.

"Yang berfungsi menstabilkan kadar oksigen dalam air," ujar Erik.

Selain itu, gelaran yang diadakan di Setec Convention Center Seoul, Korea Selatan, memiliki sejumlah kategori. Mulai Environment and Biology, Healt and Meducal Item, Stationery and Education, Otomotive, Transportion sampai Machines.

Untuk tahapan penjurian, sudah dimulai sejak 3 Agustus 2018. Tahap ini berisikan proses penjurian terkait ide-ide produk yang sudah diciptakan atau masuk dalam preliminary.

Kemudian, penilaian akhir barulah dilaksanakan pada 4 Agustus 2018. Ini menjadi tahap penilaian akhir produk dari para pakar-pakar di berbagai bidang dan negara-negara.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement