Kamis 22 Mar 2018 14:45 WIB

Universitas Pertahanan Luluskan 296 Wisudawan Pascasarjana

Wisudawan Unhan diharapkan menjadi kader intelektual bela negara.

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Gita Amanda
Universitas Pertahanan (Unhan) meluluskan 296 mahasiswanya pada Wisuda periode I 2018, Kamis (22/3).
Foto: Zahrotul Oktaviani/REPUBLIKA
Universitas Pertahanan (Unhan) meluluskan 296 mahasiswanya pada Wisuda periode I 2018, Kamis (22/3).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Universitas Pertahanan (Unhan) meluluskan 296 mahasiswanya pada wisuda periode I 2018 ini. Semua wisudawan diharapkan dapat menjadi kader intelektual bela Negara.

"Wisuda kali ini bisa berjalan lancar dengan total wisudawan 296 orang. Tujuan akhir para lulusan ini adalah kita didik menjadi intelek Bela Negara," ujar Rektor Universitas Pertahanan (Unhan) Mayjen TNI Dr Yoedhi Swastanto, M.B.A di Gedung Aula Serbaguna PMPP, kawasan IPSC Sentul, Bogor, Kamis (22/3).

Ke-296 wisudawan ini terdiri dari Fakultas Strategi Pertahanan (FSP) 145 orang, Fakultas Manajemen Pertahanan (FMP) 56 orang, Fakultas Keamanan Nasional (FKN) 85 orang, dan Fakultas Teknologi Pertahanan (FTP) 10 orang. Sebanyak 43 orang di antaranya berhasil meraih predikat lulus dengan pujian.

Pada kegiatan wisuda kali ini diberikan sebuah Penghargaan Canti Dharma Cendekia bagi peraih lulusan terbaik. Penerima penghargaan ini adalah mahasiswa Prodi Industri Pertahanan atas nama Adi Kurnia Yusuf dengan IPK 3,96.

Selain penghargaan tersebut, diberikan pula penghargaan Canti Dharma Sastra bagi penulis Tesis Terbaik diberikan kepada mahasiswa Prodi Keamanan Maritim, Megawati Rosalio Putri. Dirinya membuat Tesis dengan judul "Efektivitas Peran Indian Ocean RIM Association (IORA) terhadap Keamanan Maritim Kawasan Samudera Hindia dari Perspektif Indonesia".

"Lulusan ini diharapkan bisa memiliki ilmu sesuai dengan prodi masing-masing. Tidak kalah penting adalah bagaimana membangun watak bela negara itu didalam aspek pendidikan, penelitian, dan pengabdian terhadap masyarakat sesuai dengan Tri Dharma Pendidikan. Kita berorientasi pada itu," lanjut Rektor Unhan.

Upacara wisuda kali ini dihadiri oleh Sekretaris jenderal (Sekjen) Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI, Marsekal Madya TNI Hadiyan Sumintaatmadja. Dirinya datang mewakili Menteri Pertahanan RI Ryamizard Ryacudu.

Rektor Unhan dalam sambutannya menyampaikan bahwa alumni Unhan berasal hampir dari seluruh wilayah di Indonesia dan beberapa Kementerian, Lembaga Negara dan Pemerintah Daerah, serta dari negara sahabat seperti Australia dan Brunei Darussalam. Kondisi ini mengisyaratkan bahwa alumni Unhan memiliki kekuatan yang sangat besar untuk berkontribusi dan berperan serta dalam proses pembangunan bangsa Indonesia.

Dengan diadakannya wisuda kali ini berarti menambah total jumlah alumni Unhan menjadi 1.637 orang. Jumlah ini dihitung sejak angkatan pertama pada 2009 lalu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement