Selasa 06 Mar 2018 20:46 WIB

Konjen Australia Kunjungi UMM

Dia mendorong para mahasiswa bersekolah ke salah satu universitas di Australia.

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Esthi Maharani
umm
Foto: umm
umm

REPUBLIKA.CO.ID,  MALANG -- Konsulat Jenderal (Konjen) Australia, Chris Barnes belum lama ini mengunjungi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).Chris bertandang ke #AussieBanget Corner yang berlokasi di area Perpustakaan Pusat UMM. Di sana Chris tidak sekedar melihat-lihat, namun juga melakukan dialog dengan para civitas akademika UMM yang pernah mengenyam studi di "Negeri Kangguru" ini.

Di kesempatan itu, Chris berpesar agar para mahasiswa UMM tak surut cita-citanya dalam mengenyam pendidikan. Dia mendorong para mahasiswa untuk mencapai keinginannya termasuk bersekolah ke salah satu universitas di Australia.

Melihat minat ini, Chris menuturkan, menjalin kerjasama dengan Indonesia terutama UMM merupakan salah satu tujuannya. Bagi Chris, kerjasama terbaik itu melalui pendidikan dengan melakukan pertukaran pelajar, dosen maupun staf. "Tidak hanya orang Indonesia yang belajar di Australia, tapi juga lebih banyak lagi orang Australia yang belajar di Indonesia, terutama di sini (UMM)," pungkas Chris melalui pesan singkat yang diterima Republika, Selasa (6/3).

Harapan terjalin lebih banyak kerjasama juga diamini oleh Rektor UMM, Fauzan."Kerjasama strategis yang sudah terjalin UMM dan Australia adalah program Australian Consortium For In Country Indonesian Studies (ACICIS)," ujar Fauzan.

Pojok Australia atau #AussieBanget Corner UMM tidak hanya menyediakan berbagai buku dan informasi beasiswa Australia. Lebih dari itu, #AussieBanget Corner juga memfasilitasi para civitas akademika dan masyarakat umum untuk mengakses perpustakaan digital nasional Australia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement