Selasa 06 Feb 2018 10:32 WIB

Anak Tukang Ojek di Sumsel Tembus Beasiswa di Australia

Bobby Arianto, siswa SMAN Sumsel, berhasil meraih beasiswa di Monash University

Rep: Maspril Aries/ Red: Hazliansyah
Boby Arianto penerima beasiswa KC Kuok untuk kuliah di Monash University Australia sebelum berangkat diapit Kepala Dinas Pendidikan Sumsel Widodo (kiri) dan Kepala SMAN Sumsel Ridwan Aziz (kanan)
Foto: dok: SMAN Sumsel
Boby Arianto penerima beasiswa KC Kuok untuk kuliah di Monash University Australia sebelum berangkat diapit Kepala Dinas Pendidikan Sumsel Widodo (kiri) dan Kepala SMAN Sumsel Ridwan Aziz (kanan)

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Prestasi membanggakan ditorehkan seorang pelajar SMA asal Sumatera Selatan (Sumsel). Adalah Bobby Arianto, siswa SMAN Sumsel, yang berhasil meraih beasiswa untuk kuliah di Monash University di Australia.

Boby Arianto yang lulus dari SMAN Sumsel pada 2017 berhasil meraih beasiswa dari KC Kuok untuk berlajar di Monash University Australia pada bidang Bachelor of Business.

"Apa yang diraih Boby ini merupakan prestasi tertinggi pelajar asal Sumsel pada awal 2018," kata Kepala Dinas Pendidikan Sumsel Widodo yang didampingi Kepala SMAN Sumsel Ridwan Aziz, Selasa (6/2).

Widodo menjelaskan latar belakang Boby Arianto yang terlahir dari pasangan Akman dan Sumiarti. Orang tuanya bermata pencaharian sebagai pengemudi ojek, saat lulus dari SMP berhasil lolos dari seleksi masuk ke SMAN Sumsel. Kini mendapat beasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke Monash University di Australia, katanya.

Untuk memperoleh beasiswa dari KC Kuok dan kuliah di Monash University menurut Kepala SMAN Sumsel Ridwan Aziz, Boby Arianto harus mengikuti seleksi yang ketat untuk bisa lulus karena kuota untuk Indonesia hanya untuk dua orang. Alhamdulillah pada awal 2018 lalu, kami mendapat informasi Boby lulus, ujarnya.

Dengan prestasi yang diraih siswanya Boby Arianto, Kepala SMAN Sumsel Ridwan Aziz berharap bisa menjadi motivasi bagi siswa lainnya dengan keterbatasan ekonomi bisa meraih cita-cita dengan meraih beasiswa yang banyak tersedia pada berbagai universitas di luar negeri.

Menurutnya, Boby selama menjalani pendidikan akan menerima beasiswa mencakup biaya pendidikan, akomodasi, biaya hidup, tempat tinggal dan lainnya. Kalau di-kurs-kan ke rupiah lebih dari Rp 1 miliar yang diterimanya.

Sebelum berangkat ke negara benua Kanguru, Boby Arianto menurut Widodo berkesempatan diterima Gubernur Sumsel Alex Noerdin. Kepada pelajar kelahiran Prabumulih, 12 Oktober 1998, Alex Noerdin berpesan agar Boby selalu bersiap, belajar dengan semangat hingga meraih sukses nantinya.

Dalam website beasiswa Monash University menyebutkan, basiswa KC Kuok berasal dari alumni Monash Business School bernama Khoon Chen Kuok atau yang lebih dikenal dengan sebutan Beau Kuok. Kuok meraih gelar sarjana Ekonomi dari Monash University di Australia dan merupakan ketua dan CEO jaringan hotel Shangri-La Asia.

Beasiswa KC Kuok ini terbuka untuk warga negara RRC, Indonesia, Hong Kong, atau negara Asia Tenggara lainnya. Jika terpilih, mahasiswa akan menerima sampai 63.000 dolar AS per tahun. Total jumlah beasiswa sampai 255.000 dolar AS selama empat tahun. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement