REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Wakil Rektor III Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry, Prof Dr Syamsul Rijal  MAg meminta Resimen Mahasiswa (Menwa) di kampus agar tidak cengeng serta siap menjadi teladan bagi mahasiswa yang lain.

Hal tersebut disampaikan Prof Syamsul Rijal saat menutup Pra Pendidikan Dasar Militer (Pra Diksarmil) satuan 102 Rencong Sakti UIN Ar-Raniry, Ahad (10/12) di Banda Aceh.

Prof Syamsul mengatakan, sebagai mahasiswa, menwa menekuni ilmu di kampus menjadi intelektual sesuai bidang kajian yang ditekuni. Dan sebagai anggota resimen mahasiswa, menwa diberikan pengetahuan  tentang kemiliteran.

“Perpaduan ilmu dan kisi kemeliteran telah melekat pada diri Anda dan berkewajiban memegang teguh semboyan Widya Castrena Dharma Shida. Di kampus Anda harus menjadi teladan dan inspirator bagi yang lainnya dalam menata tatanan sosial kampus yang lebih baik dan elegan  hari ini dan ke depan," ujar Prof Syamsul dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Senin (11/12).

Prof Syamsul juga menerangkan, bagi Menwa yang berprestasi akan dikirimkan oleh kelembagaan mengikuti jenjang pendidikan pelatihan yang dapat mendidik karakter kemenwaan tangguh dalam menghadapi situasi menuju cita sebagai mahasiswa pengabdi ilmu dan sebagai menwa yang mengabdi untuk ilmu almamater bangsa dan negara.

Kegiatan Pra diksarmil yang berlangsung 7-10 Desember 2017 diikuti puluhan peserta. Materi yang diberikan antara lain y Peraturan Baris Berbaris, Bela Negara, Keorganisasian Menwa, Pengetahuan Senjata, Taktik Tempur, dan caraka. Mereka diasuh oleh instruktur dari Kodim -001/BS, Polri, Rektorat dan ISRMI Komisariat UIN Ar-Raniry.

Kegiatan ini juga dihadiri wakil ketua Dewan Pimpinan Komisariat Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia (IARMI) UIN Ar-Raniry, Drs Muhammad Nasir, dan Wadanmen Mahadesa Suparmansyah SAg.

Ikuti Whatsapp Channel Republika