Jumat 24 Feb 2017 23:02 WIB

Unhan-UGM Kerja Sama Pengembangan Teknologi Pertahanan

Kampus UGM Yogyakarta/Ilustrasi
Foto: Republika
Kampus UGM Yogyakarta/Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Universitas Pertahanan menjalin kerja sama riset dengan Universitas Gadjah Mada untuk mengembangkan teknologi di bidang pertahanan.

Kerja sama kedua lembaga pendidikan tinggi itu ditandai dengan panandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Dwikorita Karnawati dengan Rektor Universitas Pertahanan (Unhan) Letjen TNI I Wayan Midhio di Ruang Sidang Pimpinan Kantor Pusat UGM Yogyakarta, Jumat (24/2).

"Terkait dengan riset teknologi pertahanan, UGM telah memiliki program studi dan pusat studi yang fokus ke arah itu," kata Dwikorita.

Dwikorita mengatakan beberapa riset di UGM yang nantinya bisa dikerjasamakan dalam pengembangan teknologi di bidang pertahanan, di antaranya kapal surveilance, robot laut, dan teknologi roket. "Saya kira semua riset itu dilakukan dalam rangka untuk memajukan teknologi pertahanan kita," kata dia.

Selain riset di bidang teknologi, menurut dia UGM juga memiliki program studi yang sampai saat ini terus melakukan kajian dalam bidang ilmu sosial, kajian agama dan lintas budaya, seperti adanya pendidikan S2 dan S3 program studi agama dan lintas budaya serta inovasi pembelajaran Pancasila. "Saat ini kita tengah mengembangkan inovasi pembelajaran Pancasila," kata dia.

Ia berharap kerja sama dengan Unhan dalam pengembangan teknologi pertahanan itu akan menjadi salah satu sarana untuk mendukung UGM mewujudkan diri menjadi perguruan tinggi berkelas dunia melalui pelaksanaan tridharma perguruan tinggi. "Kerja sama ini penting untuk mempercepat pencapaian visi tersebut," kata dia.

Sementara itu, Rektor Unhan Letjen TNI I Wayan Midhio mengatakan Unhan merupakan salah satu dari 49 pergurun tinggi di bidang pertahanan yang ada di dunia.

Kerja sama dengan UGM ditempuh untuk meningkatkan kualitas penelitian dan pengabdian kampus itu. "Kami berharap ada dukungan dari UGM melalui kerja sama dengan para dosen dan mahasiswa. Untuk program pengabdian kami fokuskan pada bela negara," kata dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement