Kamis 26 May 2016 04:15 WIB

XL Luncurkan Social Innovation Project 2016

 XL meluncurkan program 'Social Innovation Project 2016
XL meluncurkan program 'Social Innovation Project 2016

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- XL meluncurkan program 'Social Innovation Project 2016', yang akan dijalankan oleh para mahasiswa XL Future Leaders.Pesertanya adalah XLFL Global Thinking Batch 3 yang berjumlah 145, mereka akan terbagi menjadi kelompok, 3-5 orang untuk satu grup.

Seluruh peserta XLFL  ditantang untuk melakukan riset langsung dengan turun ke masyarakat, berinteraksi dengan mereka, memahami permasalahan yang ada, dan menganalisanya. Selanjutnya, dengan sumber daya dan potensi yang ada, mereka berusaha mengatasi masalah tersebut, melalui inovasi sosial yang diwujudkan dengan sebuah proyek sosial.

Chief of Corporate Affair Officer XL, Eka Bramantya Danuwirana mengatakan, melalui program XL Future Leaders, pihaknya ingin melahirkan pemimpin yang bermental entrepreneur namun punya kepedulian tinggi terhadap kehidupan sosial disekitarnya.

''Jadi setelah digembleng dengan semua materi yang tersaji komprehensif, serta mentoring yang intensif, maka pada tahun kedua, sebelum menyelesaikan program, mereka berkewajiban  melakukan sesuatu untuk Indonesia. Dengan mengaplikasikan semua ilmu yang mereka dapat,” kata Eka.

 

Eka menambahkan, program ini menjadi cukup penting untuk dijalankan mengingat lokasi domisili para mahasiswa XLFL tersebar di hampir seluruh wilayah Indonesia. Fakta ini menjadi sarana bagi XL untuk memberdayakan mahasiswa XLFL menyumbangkan daya pikir dan kreasinya bagi masyarakat Indonesia di berbagai daerah tersebut.

Tahun ini, program mengambil tema “Solusi digital menghadapi tantangan sosial”. Hal ini berkenaan dengan upaya pemerintah yang sedang membangun infrastruktur demi tercapainya visi 2020 menjadi bangsa digital terbesar di ASEAN.

 

Hasil dari proyek ini bisa berupa aplikasi  baru, atau mengembangkan aplikasi yang sudah ada, kemudian digunakan langsung oleh masyarakat penerima manfaat. Hasil karya mereka diharapkan bisa bermanfaat untuk mendukung aktivitas seperti antara lain pengembangan kapasitas digital pada organisasi masyarakat, pengembangan management, penggunaan teknologi terapan dengan strategi komunikasi digital, serta pelaksaan kampanye digital, atau juga untuk penguatan kapasitas.  

 

Mahasiwa XLFL akan mengerjakan program ini di berbagai daerah di Indonesia, antara lain di Aceh, Padang, Medan, Palembang, Bengkulu, Lampung, Jakarta, Makasar, Kendari, Palu dan Menado. Selain itu juga ada di sejumlah kota/kabupaten di Bali, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Kalimantan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement