REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) memesan 5.000 skuter listrik atau GESITS produksi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya. GESITS merupakan akronim dari Garansindo-ITS.
Motor skuter matik ini akan diproduksi ITS bersama PT Garansindo Inter Global, pemegang merek sepeda motor premium bertenaga listrik lainnya seperti Zero, Italjet, dan Peugeot.
Direktur Consumer Service Telkom Dian Rachmawan mengatakan, Telkom memiliki teknisi Indi Home yang sangat banyak dan para teknisi tersebut memerlukan kendaraan dengan spesifikasi seperti GESITS. Skuter listrik yang dipesannya ini nanti akan dimodifikasi sehingga memungkinkan teknisi Indi Home membawa peralatan kerja di bagasi motornya.
Dian berharap skuter listrik ini bisa lebih meningkatkan produktivitas tim teknisi Indi Home sehingga pelayanan kepada pelanggan pun menjadi lebih baik. “Dengan skuter listrik, selain lebih ramah terhadap isu lingkungan akibat pemakaian bahan bakar juga menghemat cost,” kata Dian melalui siaran pers, Rabu (11/5).
Motor Listrik Gesits Dinilai Bisa Jadi Leader
Dian Rachmawan yang merupakan alumnus Jurusan Teknik Elektro 1982 ITS menegaskan dukungan Telkom sebagai BUMN dalam pengembangan industri lokal melalui memesan kendaraan bermotor roda dua yang memiliki kandungan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) hampir 100 persen. Ia berharap BUMN lain juga ikut mendukung industri lokal yang ada agar perekonomian Indonesia semakin sehat. Untuk memastikan produk yang dipesannya, Dian melakukan kunjungan ke lokasi pembuatan skuter listrik yang berada di Jurusan Teknik Mesin ITS.
Sementara itu, Rektor ITS Joni Hermana menyampaikan terima kasih kepada Telkom yang telah memberikan kepercayaan kepada ITS dengan pemesanan 5.000 unit GESITS. Joni menyatakan, adanya pemesanan dengan kuantitas besar ini dapat memperkuat posisi Indonesia dan kesejahteraan ekonomi bangsa yang mandiri.
"Saya sebagai rektor ITS sangat senang dengan adanya pemesanan GESITS oleh Telkom ini, karena ini menunjukkan produk inovasi ITS telah mendapat kepercayaan konsumen kelas atas. Dan tentunya, hal ini akan membawa dampak positif dan gairah luar biasa bagi para peneliti dan produsen lainnya di dalam negeri," ujar Joni.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
