REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- USAID prioritas bekerja sama dengan Universitas Negeri Yogyakarta menguatkan dan meningkatkan kemampuan literasi anak Indonesia melalui pembagian buku bacaan berjenjang serta pelatihan guru dan kepala sekolah.
"UNY merupakan mitra dari USAID Prioritas, begitu juga dengan 7 SD Lab UNY. Pada 2016, kami akan meningkatkan kualitas literasinya baik untuk jenjang kelas awal (1-3) maupun kelas tinggi (4-6)," kata spesialis pengembangan LPTK USAID Prioritas Jateng Afifuddin di Yogyakarta, Sabtu.
Menurut dia, bentuk penguatan literasi tersebut dikemas dalam sebuah pelatihan praktik yang baik dalam pembelajaran modul III untuk guru dan kepala sekolah dari 7 SD Lab dan mitra UNY-USAID Prioritas.
"Kegiatan selama tiga hari, 20-22 Februari 2016 itu diikuti 57 orang terdiri atas guru kelas 1-6, kepala sekolah, pengawas, dan kepala seksi SD Dinas Pendidikan dari Kota Yogyakarta, Kabupaten Sleman, Bantul, dan Kulon Progo," katanya.
Ia mengatakan pelatihan itu bertujuan untuk meningkatkan keterampilan guru dalam pembelajaran agar siswa mampu membuat karya berupa tulisan yang panjang dan teliti, memberikan tugas yang menantang kepada para siswa agar mereka mampu berpikir kreatif dan menghasilkan karya.
"Target pelatihan itu adalah guru mampu memfasilitasi siswa dalam pembelajaran untuk menjadi siswa yang kreatif menghasilkan karya tulis dan laporan percobaan serta karya siswa yang berkualitas lainnya," katanya.
Pelatihan pembelajaran modul III itu terbagi dalam dua kelompok yakni kelas awal (kelas 1-3) dan kelas tinggi (4-6). Materi kelas awal terdiri atas membaca berimbang, merancang program membaca berimbang di sekolah, mengelola buku bacaan berjenjang.
Selanjutnya persiapan praktik mengajar, praktik mengajar, portofolio, monitoring kemajuan program dan rencana tindak lanjut.
Menurut di, untuk mendukung program membaca berimbang yang meliputi membaca bersama, membaca terbimbing, dan membaca mandiri, USAID Prioritas memberikan hibah 600 buku berjenjang (75 judul), buku besar, dan buku koleksi perpustakaan kepada semua lembaga tersebut.
"Materi untuk kelas tinggi meliputi kaji ulang rencana pelaksanaan pembelajaran dan karya siswa, penilaian autentik, keterampilan informasi, persiapan praktik mengajar, praktik mengajar, portofolio, monitoring kemajuan program dan rencana tindak lanjut," kata Afifuddin.
Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) UNY Haryanto menyampaikan penghargaan kepada USAID Prioritas yang telah mendampingi sekolah-sekolah lab dan mitra UNY dalam peningkatan pembelajaran di kelas khususnya dalam peningkatan membaca.
"Keterampilan membaca siswa akan membantu siswa untuk sukses belajar lebih lanjut," katanya.
Pada kesempatan itu secara simbolis USAID Prioritas menyerahkan buku berjenjang kepada Dekan FIP UNY untuk digunakan dalam perkuliahan di PGSD dan kepada 7 sekolah mitra UNY untuk pembelajaran membaca berimbang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
