Rabu 29 Jul 2015 08:35 WIB

Tak Bisa Jaring Mahasiswa, Kampus di Inggris Ini Terpaksa Ditutup

University of South Wales
Foto: The Independent
University of South Wales

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Sebuah kampus di London, Inggris terpaksa ditutup karena tidak ada mahasiswa yang mandaftarkan diri. The University of South Wales (USW) dibuka di pusat kota London tahun lalu dengan investasi 300 ribu poundsterling. Kampus ini menawarkan pendidikan sarjana, magister dan kursus profesional di bidang hukum, keuangan, layanan keuangan dan keamanan infromasi.

Sayangnya, meski sudah berhasil merekrut empat orang staf kampus ini terpaksa harus ditutup. Sebab, tak seorangpun mahasiswa berminat untuk belajar di kampus itu. Pihak kampus mengklaim tidak adanya mahasiwa yang berminat ini disebabkan karena sulitnya membuat visa belajar bagi mahasiswa di luar Inggris.

USW dibentuk pada tahun 2013 setelah bergabung dengan Unversity of Wales dan University of Glamorgan. Gareth Morgans, salah seorang pejabat yang turut terlibat daam penggabungan kampus tersebut mengatakan ditutupnya kampus ini merupakan sebuah tamparan keras. Dia mengecam kampus USW karena telah membuang uang dengan sembrono pada sebuah proyek pendidikan yang tidak pernah berhasil.

Menurut dia, uang itu lebih baik digunakan untuk membiayai kampus lain. Dia menyebutkan dana yang digunakan untuk membangun kampus ini semestinya bisa dialokasikan untuk Caerleon University agar lebih hidup. "Kami merasa dihianati ole USW," ujar dia seperti dikutip The Independent.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement