Kamis 26 Feb 2015 19:00 WIB

Tenggat Pendaftaran Beasiswa StuNed Diperpanjang

penyerahan beasiswa StuNed
Foto: Nuffic Neso
penyerahan beasiswa StuNed

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tenggat waktu pendaftaran program beasiswa StuNed (Studi di Belanda) diperpanjang hingga 1 April 2015. Hal ini disebabkan lantaran adanya dana tambahan  dari Kedutaan Besar Kerajaan Belanda. Perpanjangan tenggat waktu  berlaku untuk semua modalitas StuNed (Magister, Kursus Singkat, dan Tailor-Made Training) untuk semua program studi dengan fokus khusus bidang yang terkait dengan iklim bisnis dan investasi.

Koordinator Beasiswa di Netherlands Education Support Office (Neso Indonesia) Indy Hardono mengatakan pihaknya mendorong para profesional muda Indonesia yang berpotensi tinggi dan ambisius agar melamar beasiswa StuNed sebelum 1 April 2015 untuk meraih kesempatan belajar di negara dengan sistem pendidikan tinggi kelas dunia."Kami sangat senang dapat menawarkan peluang lebih banyak  bagi warga negara Indonesia untuk melanjutkan studi di Belanda," ujar dia, Kamis (26/2). 

StuNed bertujuan untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia Indonesia dengan fokus pada pelamar yang memiliki prestasi tinggi dan para profesional muda. Selain itu, program beasiswa  ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara warga dan organisasi dari Indonesia dan Belanda, sehingga dapat memperkuat kerjasama bilateral kedua negara.

Saat ini beasiswa StuNed mem prioritaskan bidang-bidang Perdagangan Internasional, Keuangan dan Ekonomi, Transportasi, (Agro) logistik dan Infrastruktur, Keamanan dan Penegakan Hukum, Air, Agro-Pangan dan Hortikultura dan Manajemen Kesehatan.

Universitas di Belanda menawarkan berbagai program magister dan kursus singkat yang diajarkan dalam bahasa Inggris terkait dengan bidang-bidang prioritas yang disebutkan di atas. Program studi itu antara lain: Hubungan Internasional, Diplomasi Internasional, Hak Asasi Manusia dan Hukum Pidana, Perdagangan Internasional dan Hukum Investasi, Bisnis dan Ekonomi Internasional, Manajemen Air, Pengembangan Lahan dan Air untuk Ketahanan Pangan, Manajemen Rantai Produksi Pertanian, Manajemen Logistik, dan Ekonomi Kesehatan. Selain itu, masih  banyak lagi program yang ditawarkan di Belanda yang terkait dengan salah satu atau beberapa bidang prioritas tersebut. 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement