Jumat 31 Oct 2014 23:50 WIB

UII Yogyakarta Galang Kepeduliaan untuk Pendidikan di Palestina

Red: M Akbar
Universitas Islam Indonesia (UII), Yogyakarta.
Foto: uii.ac.id
Universitas Islam Indonesia (UII), Yogyakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta menaruh perhatian serius terhadap persoalan kemanusiaan dan pendidikan yang terjadi di bumi Palestina.

"Untuk itu, Universitas Islam Indonesia (UII) akan menyelenggarakan kegiatan bertajuk 'Tour Promo Raef and Talkshow: School for Gaza' di Auditorium Kahar Muzakkir Kampus Terpadu UII Yogyakarta, 3 November 2014," kata Rektor UII Harsoyo di Yogyakarta, Jumat (31/10).

Menurut dia, "talkshow" akan mengangkat tema Urgensi Peran Pendidikan di Palestina dalam Membangun Perdamaian, dengan menghadirkan narasumber di antaranya Guru Besar Fakultas Hukum UII Mahfud MD, General Manager Dompet Dhuafa Prima Hadi Putra, dan penyanyi dari Amerika Serikat (AS) Raef.

"Raef juga akan menampilkan sejumlah lagu untuk peluncuran album pertamanya, sekaligus memberikan ajakan kepada generasi muda Indonesia untuk meningkatkan kepedulian kepada sesama generasi muda di Gaza," katanya.

Ia mengatakan kehadiran Raef di UII juga merupakan salah satu rangkaian dari kegiatan "tour promo Raef" di Indonesia. Sebanyak 15 persen dari keuntungan penjualan albumnya akan didonasikan dalam program "School for Gaza".

Program itu merupakan bentuk kerja sama antara UII, Dompet Dhuafa, First Travel, Warner Music Indonesia, Majalah Manasik, Awakening Records, dan DNA Production.

"Program 'School for Gaza' akan dilaksanakan mulai Oktober hingga Desember 2014. Setelah itu dana yang terkumpul akan segera digunakan untuk renovasi minimal lima sekolah di Palestina," katanya.

Selain program "School for Gaza", kata dia, kepedulian UII terkait persoalan kemanusiaan di Palestina sejatinya telah beberapa kali dilakukan di antaranya pelaksanaan diskusi dengan menghadirkan Maher Zain pada November 2013 dan seminar bertema "Tinjauan Kritis Konflik Palestina dan Tragedi Gaza" pada Agustus 2014.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement