Sabtu 19 Apr 2014 19:03 WIB

‪UMP Gelar Delapan Kelas Diskusi‬ ‪

Rep: c65/ Red: Joko Sadewo
Universitas Muhammadiyah Purwokerto
Foto: wordpress.com
Universitas Muhammadiyah Purwokerto

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO--Delapan kelas diskusi internasional diadakan Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP). Acara tersebut diisi oleh mahasiswa asing Bandung yang tergabung dalam Solidarity International Auxu Provider (SIAP) Bandung.‬

‪Delapan kelas diskusi tersebut mencakup delapan bidang, diantaranya pertanian, agama Islam, hukum, pendidikan, ekonomi, kesehatan, psikologi, dan teknik.

Prabowo Dian, selaku ketua panitia International Youth Leader Discussion and Culture Show menjelaskan acara ini merupakan acara kerjasama untuk saling berbagi pengetahuan.‬ "Kami ingin acara yang bermanfaat untuk mahasiswa UMP makanya kita adakan diskusi ini," kata dia.‬

‪Dia juga mengatakan, acara ini diselenggarakan sekaligus dalam rangka HUT UMP yang ke-40.‬

‪Acara tersebut mendapat banyak tanggapan positif, terutama dari mahasiswa UMP. Hal tersebut diungkapkan mahasiswa teknik kimia, Dimaz Tiawan (18). Dia mengaku senang karena diskusi internasional tersebut membuatnya tau tentang perkembangan ilmunya di universitas lain.

Namun, peserta diskusi pun mengeluhkan adanya kendala terhadap penggunaan bahasa yang digunakan pembicara.‬"Acaranya seru, mereka juga lucu tapi ada kendala di bahasa yang tidak kami mengerti," ungkap Muhajibbah Yuniarti (19).‬

‪Mahasiswa tekhnik informatika UMP semester empat itu mengaku kesulitan mencerna bahasa Inggris dari para pembicara lantaran pengucapan bahasa Inggris mereka berbeda.‬‪"Saya kira tadi dia (salah satu pembicara) bukan ngomong bahasa Inggris, logatnya seperti bahasa lain," kata Jibah.‬

‪Hal berbeda diungkapkan Ari dwi Fatillah (20) yang merasa kekurangan waktu dalam berdiskusi.  Mahasiswa sastra Inggris tersebut dengan semangat menginginkan acara serupa diadakan kembali karena menurutnya, tukar pendapat dengan mahasiswa asing membuat pikirannya lebih terbuka. "Sebentar sekali tadi diskusinya padahal pembicaraannya seru," ujar dia.‬

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement