Sabtu 09 Feb 2013 16:33 WIB

ECC UGM Gelar Jobfair

Rep: andi ikbal/ Red: Taufik Rachman
Kampus UGM
Kampus UGM

REPUBLIKA.CO.ID,SLEMAN -- Pusat informasi dan pengembangan karir, Enginering Carier Centre (ECC), Universitas Gajah Mada (UGM) kembali mempertemukan para pencari kerja dan puluhan perusahaan dalam Jobfair di Gedung Graha Sabha Pramana, UGM, Sabtu (9/2).

Kegiatan ini bukan hanya memberikan wadah bagi pelamar kerja, melainkan arahan serta potensi pengembangan diri. 78 perusahaan nasional dan multinasional ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

Acara yang berlangsung di lingkungan UGM ini hanya berlangsung selama dua hari hingga Ahad (10/2). Selain mahasiswa UGM, carier days ketigabelas itu juga berlaku untuk umum.

Wakil Direktur ECC UGM, Deka Isnadi mengatakan, program yang ditawarkan juga bukan hanya Jobfair semata, melainkan pelatihan skill, konsultasi karir, dan persiapan mencari kerja. Dengan begitu, mereka dapat melihat potensi diri dan mencocokannya dalam lingkup industri yang sesuai.

Manajer Media ECC UGM, Destila Putri menambahkan Jobfair kali ini sangat membantu para mahasiswa dan pencari kerja melewati prosedur-prosedur seleksi perusahaan. ECC juga telah mengatur penjadwalannya.

Sehingga tidak terjadi bentrok waktu rekrutmen antara satu perushaan dan perusahaan lain. Menurut Putri, peluang pencari kerja pun terbuka lebar tanpa perlu khawatir adanya panggilan kerja di waktu bersamaan.

"Asalkan si pencari kerja itu tidak menaruh lamaran pada perusahaan yang memiliki jadwal rekrutmen yang sama," ujarnya.

Dia mengatakan, beberapa perusahaan ada juga yang menerima lamaran kerja secara online, sehingga, di Jobfair ini, mereka sudah masuki proses seleksi. Sejak dibuka pada 2 hingga 31 Januari lalu, total pelamar kerja online tercatat mencapai 52.777 orang.

Meskipun acara ini berada di bawah naungan Fakultas Teknik UGM, namun lowongan yang ditawarkan tersedia untuk hampir semua program studi yang perguruan tinggi. Tentunya, dia menilai kegiatan ini bisa menyerap ribuan tenaga kerja. "Semuanya gratis," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement