Kamis 07 Feb 2013 23:45 WIB

UII Jadi Rujukan Mahasiswa ;Woosong University' Belajar Ekonomi Syariah

Rep: Heri Purwata / Red: Djibril Muhammad
UII
UII

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Sebanyak delapan mahasiswa dari Woosong University Asian Market Project, Korea Selatan, Kamis (7/2), belajar  ekonomi syariah di  UII Yogyakarta. Sebelumnya, rombongan mengunjungi Jakarta, Bogor, dan Bandung.

Menurut Primanita, Direktur System Application and Product (SAP) dan juga dosen Akutansi UII, Korea Selatan saat ini sedang menjajagi penerapan sistem ekonomi Islam. Karena itu, pengiriman mahasiswa ke UII ini untuk belajar tentang ekonomi Islam. 

"Selain belajar ekonomi syariah di UII, rombongan mahasiswa Korea Selatan juga berkunjung ke perusahaan batik Margaria," kata Primanita. 

Kegiatan ini, lanjut Primanita, merupakan kunjungan balasan karena sebelumnya UII telah beberapa kali mengirim delegasi ke Solbridge International School of Business di Woosong University

UII dan Woosong University telah menjalin hubungan kerjasama sejak 2009 lalu. Kerjasama diwujudkan dalam bentuk pertukaran pelajar. "Kerja sama ini dapat memberi pengalaman berharga bagi mahasiswa dan merupakan sarana untuk meningkatkan pemahaman budaya di antara kedua negara," katanya.

Kerja sama ini juga merupakan konsistensi UII terus mewujudkan visi menuju world class university. Selama ini, UII telah menjalin kerjasama dengan universitas tingkat dunia di kawasan Eropa, Amerika Serikat, Malaysia, dan India. Hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran akademik.

Sementara Ony Avrianto Jamhari, Regional Manager International Relations Solbridge International School of Business mengatakan kunjungan ke Indonesia untuk melihat dari dekat kondisi Indonesia. "Setelah sampai di Indonesia, ternyata kondisinya tidak seperti yang mereka bayangkan. Dikira Indonesia hanya negara kecil," kata Ony.

Setelah berkunjung ke UII, jelas Ony, rombongan akan kembali ke Korea Selatan. "Bulan depan, kami akan membawa mahasiswa Korea Selatan lebih banyak lagi yaitu 30 orang. Mereka akan mengikuti KKN (kuliah kerja nyata) yang dikoorsinir UII," kata Ony.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement