REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR - Dinas Pendidikan Nasional bertanggung jawab mengendalikan pengawasan Ujian Nasional mulai jenjang pendidikan dasar hingga pendidikan menengah atas. "Pihak Dinas Pendidikan bertugas mengendalikan pengawasan UN di masing-masing daerah," kata Sekretaris Dinas Pendidikan Nasional Sulsel Abdul Jabbar di Makassar, Selasa (8/3).

Dia mengatakan, untuk pengawasan UN dilibatkan pihak universitas disamping mengambil tenaga guru sebagai pengawas, hanya saja akan dilakukan secara silang dan tidak menggunakan guru bidang studi bersangkutan. Sistem pengawasan silang itu, lanjut dia, dimaksudkan agar tidak ada pihak guru yang membantu siswa dalam menjawab soal yang diujikan pada saat UN.

"Untuk meminimalisasi kecurangan pada saat UN, setiap kelas terdapat lima jenis soal yang dibagikan dalam satu kelas. Sehingga siswa yang berdekatan tidak memungkinkan kerja sama," katanya.

Khusus tenaga pengawas dari perguruan tinggi, lanjut dia, pihak Universitas Hasanuddin ditunjuk oleh Kementerian Pendidikan Nasional selaku koordinator pengawasan. Adapun jumlah siswa yang akan mengikuti UN berdasarkan data Dinas Pendidikan Nasional Sulsel untuk siswa SLTA dan sekolah sederat seperti Madrasah Aliyah dan SMK sebanyak 98.584 orang.

Sedangkan siswa SLTP dan sekolah sederajat mencapai 138.528 orang dan siswa SD dan madrasah ibtidaiyah tercatat 171.542 orang. Sementara jadwal UN untuk tingkat SLTA 18 - 21 April 2011, SLTP 25 - 28 April 2011 dan SD pada 10 - 12 Mei 2011.

Ikuti Whatsapp Channel Republika