REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA - Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk sekolah negeri dan swasta di Kota Yogyakarta telah cair meskipun sejak pekan lalu. Kepala Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta Edy Heri Suasana di Yogyakarta, Kamis (24/2), mengatakan pencairan dana BOS untuk sekolah negeri dan swasta di Kota Yogyakarta kemungkinan yang tercepat di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Total dana BOS untuk sekolah negeri dan swasta di Kota Yogyakarta adalah Rp 31 miliar yang akan dicairkan dalam tiga tahapan dengan masing-masing tahapan sebesar Rp 7,8 miliar. Pada termin pertama, total dana BOS untuk sekolah negeri yang telah dicairkan adalah Rp 3,8 miliar dan sisanya adalah dana BOS untuk sekolah swasta.

"Jumlah dana yang diterima oleh sekolah swasta memang lebih besar dibanding sekolah negeri karena penerimaan dana BOS tersebut didasarkan pada jumlah siswa," katanya.

Sejumlah masalah yang sempat timbul dalam proses pencairan dana BOS, sempat dialami oleh enam sekolah swasta yaitu dalam pembuatan proposal. "Tetapi, setelah sekolah tersebut mendapatkan bimbingan tentang pembuatan proposal maka proposal rencana kegiatan selama satu tahun ke depan tersebut sudah selesai dan kini dana sudah bisa dicairkan," katanya.

Pada 2011 terjadi perubahan mekanisme penyaluran dana BOS yang semula dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) menjadi dana perimbangan dengan mekanisme transfer ke kas daerah dan sekolah harus melakukan kesepahaman bersama untuk bisa mencairkan dana tersebut. Di Kota Yogyakarta terdapat 242 SD dan SMP penerima BOS terdiri atas 102 SD negeri, 16 SMP negeri, serta 124 SD dan SMP swasta.

Ikuti Whatsapp Channel Republika