Selasa 01 Feb 2011 18:37 WIB

Pada 2014, Sekitar 25 Persen Usia Produktif Masuk Kampus

Rep: Ichsan Emrald Alamsy / Red: Didi Purwadi
Siswa SMU (ilustrasi)
Foto: jatim.bps.go.id
Siswa SMU (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Pada 2014, Kementerian Pendidikan Nasional menargetkan seperempat lulusan sekolah menengah umum (SMU) akan masuk kampus. Selain itu, mereka ditargetkan masuk kampus dengan mutu yang cukup baik.

Hal ini disampaikan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Djoko Santoso kepada Republika. Menurutnya, Pemerintah saat ini merencanakan angka partisipasi kasar siswa yang melanjutkan ke perguruan tinggi ITU sebesar 25 persen. Artinya 25 persen penduduk usia produktif Indonesia akan mengencam bangku kampus.

Pasalnya, saat ini angka partisipasi kasar siswa yang melanjutkan ke perguruan tinggi itu baru sebesar 18,5 persen. ‘’Kenaikan satu persen APK ini setara dengan 213 ribu kursi baru mahasiswa,’’ kata Djoko seusai penandatanganan naskah serah terima aset Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH). Untuk mencapai target ini, Kementerian sendiri membangun Universitas atau membuka kampus yang bermutu baik.

Contohnya ialah Universitas Maritim Raja Ali Haji yang asetnya baru saja diserah terima. Dalam waktu tidak terlalu lama, Djoko berharap akan segera ada universitas negeri. ‘’Jika telah diresmikan, maka akan menjadi kampus negeri pertama di Kepulauan Riau,’’ paparnya.

Ketua Forum Rektor Indonesia, Edy Suandi Hamid pencapaian 25 persen tersebut sepertinya akan cukup sulit dicapai. ‘’Jika masih 20 persen akan cukup sulit dicapai, meski bukan tidak mungkin,’’ katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement