Kamis 19 Jul 2012 12:00 WIB

250 Pelajar Indonesia akan Tuntut Ilmu di Negeri Belanda

Beasiswa (ilustrasi)
Foto: yeppopo.wordpress.com
Beasiswa (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Sebanyak 250 pelajar Indonesia sedang bersiap untuk melanjutkan studi mereka di Belanda setelah menghadiri pengarahan sebelum keberangkatan yang dilaksanakan di Erasmus Huis, Jakarta.

Acara yang digelar pada Sabtu (14/7) kemarin bertujuan untuk memberikan pembekalan dan dukungan bagi calon mahasiswa Indonesia yang akan melanjutkan studi di Belanda, berdasarkan keterangan pers Nuffic Neso Indonesia yang diterima ANTARA, di Jakarta, Kamis (19/7).

Pengarahan tersebut juga dihadiri Duta Besar Kerajaan Belanda Tjeerd F. de Zwaan dan direktur Nuffic Neso Indonesia Mervin Baker.

Dalam sambutannya, Direktur Nuffic Neso, Mervin Bakker memberikan selamat kepada seluruh mahasiswa Indonesia yang akan berangkat untuk studi di Belanda, sebagai salah satu negara dengan kualitas pendidikan yang diakui terbaik di dunia.

Mervin berharap pengalaman international yang didapatkan oleh para pelajar Indonesia di Belanda tidak hanyauntuk mengembangkan pribadi dan profesionalisme namun juga dapat membantu meningkatkan pemahaman budaya satu sama lain dan mempererat hubungan antara Indonesia dan Belanda.

Dalam acara ini, para alumni juga hadir untuk membantu calon mahasiswa mempersiapkan diri menjalani masa studinya dengan baik dengan cara berbagi pengalaman dan kesan mengenai tinggal dan studi di Belanda.

Beberapa hal yang disampaikan dan didiskusikan meliputi gegar budaya, bagaimana beradaptasi dengan proses belajar mengajar yang berbeda, berinteraksi dengan pengajar dan mahasiswa internasional.

Sebanyak 60 persen peserta yang hadir di acara ini adalah penerima beasiswa, yang terdiri atas beasiswa StuNed, NFP, Orange Tulip Scholarship (OTS), Spirit, Unggulan, DIKTI-Neso, Kominfo, Erasmus Mundus dan beasiswa dari Universitas di Belanda, serta beasiswa dari lembaga lainnya.

Sedangkan sisanya adalah mereka yang akan melanjutkan sekolah di Belanda dengan biaya sendiri. Informasi mengenai program beasiswa ke Belanda dapat diperoleh di www.nesoindonesia.or.id/beasiswa dan www.grantfinder.nl Belanda adalah salah satu negara tujuan studi favorit mahasiswa asing.

Menurut data www.nuffic.nl, pada tahun 2011 Belanda menerima mahasiswa asing dari 61 negara dengan jumlah mahasiswa asing pada urutan pertama dan kedua adalah Jerman dan China, sementara jumlah pelajar Indonesia di Belanda berada di urutan ke-12.

Menurut data dari imigrasi Belanda (IND), jumlah mahasiswa Indonesia yang berangkat ke Belanda tahun 2011 untuk melanjutkan studi sebanyak 1.198 pelajar, namun dari jumlah tersebut tidak termasuk mereka yang menjalankan program doktor.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement