Kamis 12 Jul 2012 15:20 WIB

Bina Lingkungan, Jalur Belakang Masuk Sekolah Negeri di Bekasi?

Rep: Rr. Laeny Sulistywati/ Red: Taufik Rachman
Penerimaan siswa baru (ilustrasi)
Foto: Antara
Penerimaan siswa baru (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,BEKASI -- Sejumlah orang tua yang mendaftarkan anaknya di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 7 Kota Bekasi mengeluh. Ini karena anaknya yang Nilai Ebtanas Murni (NEM) nya rendah dapat masuk ke sekolah tersebut asal membayar uang sogokan.

Salah satu orang tua yang tidak mau disebutkan namanya (50 tahun) mengaku dirinya ditawari orang tersebut supaya dapat masuk ke SMP 7 Kota Bekasi asal membayar. "Dia menawari di depan banyak orang, ketika kami berada di SMP 7.

Dia mengatakan dapat masuk lewat jalur belakang," kata dia kepada Republika, Kamis (12/7).  Orang tua tersebut tidak mengetahui apakah oknum tersebut guru atau karyawan di SMP 7. "Yang jelas saya ditawari ketika ada di sekolah itu," kata dia.

Warga kawasan Bekasi Selatan ini mengatakan dirinya iseng-iseng menawar satu setengah juta Rupiah, tetapi tidak diberikan. Orang tua calon murid yang lain, Nur mengatakan dirinya juga ditawari dapat masuk ke SMP Negeri 7 Kota Bekasi melalui program Bina Lingkungan (BL) dengan membayar sejumlah uang. "Membayar Rp 1,5 Juta , tetapi karena tidak ada biaya maka saya menolak," tutur warga Bekasi Selatan ini.

Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Saeful Bahri mengatakan pungutan atau sogokan itu tidak ada. "Itu hanya isu, tidak ada penawaran atau pungutan dari pihak sekolah negeri, baik Sekolah Dasar (SD), maupun SMP," ujar dia.

"Jadi SD, dan SMP gratis, program Bina Lingkungan juga tidak dipungut biaya, ini untuk menyukseskan program wajib belajar," kata dia.

Saeful mengatakan kalaupun ada isu seperti itu atau ada keluhan, langsung saja klarifikasi ke pihaknya. "Selain itu orang tua jangan terpancing dan jangan dihiraukan," tutur dia memberi tips.

Sedangkan Kepala Sekolah SMPN 7 kota Bekasi ketika dikonfirmasi ternyata sedang tidak berada di sekolah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement