Senin 21 Nov 2011 12:26 WIB

Kemendikbud Minta Buku Salah Cetak Ditarik

Rep: Fernan Rahardi/ Red: Siwi Tri Puji B

REPUBLIKA.CO.ID,   JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah meminta agar buku paket pendidikan karakter bangsa berjudul Pancasila Dasar Negaraku, Bhinneka Tunggal Ika Semangatku karangan Valentina Rian Prastiwi untuk ditarik dari peredaran. "Kami sudah minta buku tersebut ditarik agar tidak sampai ke tangan siswa lagi," kata Direktur Jenderal Pendidikan Dasar, Suyanto, kepada Republika, usai acara pelantikan rektor di Gedung Kemendikbud, Senin (21/11).

 

Suyanto menegaskan sama sekali tidak ada unsur kesengajaan dalam kesalahan penulisan sila Pancasila dalam buku tersebut. "Saya yakin kesalahan tersebut bukan upaya untuk mendistorsi Pancasila. Kesalahan tersebut murni salah cetak," kata Suyanto.

Ia mengakui peredaran buku seperti itu bisa terjadi karena siapa saja bisa membuat buku seperti itu asal mendapatkan legalisir dari Pusat Kurikulum dan Perbukuan (Kapuskurbuk).

Dalam buku karya Valentina Rian Prastiwi tersebut, sila ke empat tidak ditulis secara lengkap, yakni tanpa kata kebijaksanaan.

Anehnya kesalahan cetak sila keempat ini tidak hanya terjadi di satu halaman, tapi empat halaman. Kemendiknas mengirimkan buku paket untuk anak SD ini secara langsung ke pihak sekolah, sehingga Dinas Pendidikan Dasar di daerah tidak mengetahui adanya kesalahan tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement