REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Universitas Muhammadiyah Yogyakarta menjajaki kerjasama untuk program double degree dengan Universidad International de La Rioja (UNIR), Spanyol. Program double degree ini memungkinkan mahasiswa mendapat dua gelar dari dua universitas tersebut yakni gelar sarjana dari UMY dan European Bachelor dari UNIR.
Dalam penjajakan kerjasama ini, utusan UNIR dari Global Management Development Centra (CMDC), Kamis (30/9) berkunjung ke Kampus Terpadu UMY, Kasihan, Bantul.
Keeneth Lee mengatakan double degree menjadi sebuah nilai plus bagi mahasiswa karena mereka akan memiliki kapasistas sebagai mahasiswa intenasional dan memiliki gelar yang diakui secara internasional. ''Mahasiswa double degree dari UMY tidak perlu belajar ke Spanyol, tapi kurikulum yang disusun sesuai dengan standar UNIR,'' kata Keeneth, dalam rilis Humas UMY, kemarin.
Ia juga menerangkan dalam prosedur program tersebut, UNIR dan UMY akan melakukan sebuah sinkronisasi kurikulum yang disusun oleh UNIR di Spanyol. Selanjutnya, kurikulum itu diterapkan di UMY dan tenaga pengajar UNIR juga akan dikirim untuk mengajar di UMY. Selain itu juga akan ada penambahan beberapa subjek yang relevan terhadap beberapa jurusan sesuai dengan kurikulum UNIR.
Dijelaskan Kenneth, dengan program double degree ini mahasiwa juga akan mendapatkan peningkatan dan certification for professional skill dari GMDC.
Staf dari Biro Hukum dan Kerjasama UMY, Zahrul Anam, mengungkapkan program double degree ini adalah program yang menarik karena memberikan kesempatan luas bagi mahasiswa untuk mempelajari hal baru dan mendapat gelar internasional.
Ia mengungkapkan BHK-UMY akan mendiskusikan tawaran kerjasama ini dengan jurusan-jurusan yang memiliki kelas internasional mengenai program double degree tersebut. ''Kita juga akan diskusi dengan rektor terkait kebijakan atas kerjasama ini,'' katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
