Rabu 09 Jul 2014 16:30 WIB

Prabowo: Kami Dapat Mandat Rakyat

Rep: Irfan Fitrat/ Red: Esthi Maharani
Prabowo Subianto menggendong anak kecil seusai menggunakan hak pilihnya di TPS 02, Bojong Koneng, Bogor, Jabar, Rabu (9/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Pasangan capres-cawapres nomor urut 1 Prabowo Subianto-Hatta Rajasa mengklaim menjadi pemenangan dalam Pemilu Presiden/Wakil Presiden, Rabu (9/7), berdasarkan hasil hitung cepat (quick count). Padahal sebelumnya pasangan nomor urut 2 Joko Widodo-Jusuf Kalla yang memunculkan klaim kemenangan itu.

Capres nomor urut satu, Prabowo mengatakan, bersama tim telah memantau dan mengumpulkan keterangan dari hitung cepat berbagai lembaga survei.  Hasil ini yang kemudian dijadikan acuan oleh koalisi Merah Putih.

"Kita bersyukur bahwa dari semua keterangan yang masuk menunjukkan bahwa kami pasangan nomor 1 Prabowo-Hatta mendapat dukungan dan mandat dari rakyat Indonesia," kata dia.

Pernyataan kemenangan itu disampaikan Prabowo di rumah Jalan Kertanegara Nomor 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Beberapa elite tim pemenangan nasional turut berkumpul untuk melakukan pemantauan hasil hitung cepat. Prabowo meyakini data yang ada pada timnya lebih akurat.

"Kami dari koalisi Merah Putih menyampaikan terimakasih kepada seluruh rakyat Indonesia atas kepercayaan yang telah diberikan," ujar mantan Danjen Kopassus itu.

Prabowo mengatakan, timnya sengaja menunggu data masuk hingga mencapai 90 persen. Setelah itu, ia mengatakan, baru mengeluarkan pernyataan kemenangan. Meskipun begitu, Prabowo meminta semua jajaran untuk tetap melakukan pengawalan hingga penghitungan suara resmi di Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Jaga dan kawal kemenangan ini sampai penghitungan resmi selesai," kata dia.

Saat membacakan deklarasi itu, Prabowo didampingi Hatta. Selain itu tampak sejumlah elite tim pemenangan antara lain Akbar Tanjung, Aburizal Bakrie, Zulkifli Hasan, Dradjad Wibowo, Suryadharma Ali, Hary Tanoesoedibjo. Pernyataan ini langsung disambut nyanyian 'Garuda di Dadaku, Prabowo Presidenku.'

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement