Jumat 11 Jul 2014 19:11 WIB

Spanduk Klaim Kemenangan Prabowo-Hatta Diturunkan

 Karangan bunga ucapan untuk keberhasilan pasangan capres dan cawapres Prabowo-Hatta di rumah Kertanegara, Jakarta, Jumat (11/7).
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Karangan bunga ucapan untuk keberhasilan pasangan capres dan cawapres Prabowo-Hatta di rumah Kertanegara, Jakarta, Jumat (11/7).

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO - Tim gabungan aparat keamanan melakukan penyisiran dan menurunkan belasan spanduk yang bertuliskan klaim kemenangan pasangan nomor urut 1 pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, tersebar di beberapa sudut Kota Solo, Jumat (11/7).

Petugas Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Surakarta bersama tim gabungan antara antara lain Satpol PP, Linmas, petugas Polresta, dan anggota tim pemenangan pasangan Prabowo-Hatta maupun Joko Widodo-Jusuf Kalla melakukan penyisiran dan menurunkan spanduk tersebut.

Menurut Ketua Panwaslu Kota Surakarta, Sri Sumanta, pihaknya bersama tim gabungan menurunkan sebanyak 16 spanduk bertuliskan 'Terima Kasih Kepada Seluruh Masyarakat Solo Raya Atas Dukungannya untuk Kemenangan Prabowo Hatta'. "Kami akan mencopot setiap spanduk serupa jika kembali ditemukan dipasang di wilayah ini," kata Sri Sumanta menegaskan.

Dia menyatakan, untuk sementara telah menemukan klaim kemenangan untuk capres nomor urut 1. Dari laporan ada sekitar 150 spanduk yang dipasang di beberapa sudut tersebar di lima kecamatan di Solo. "Spanduk itu dipasang pada setiap kecamatan sebanyak 30 lembar," katanya.

Menurut dia, kegiatan penurunkan spanduk klaim kemenangan salah satu capres tersebut bertujuan untuk menjaga kondusivitas Kota Solo. Kota ini, kondisinya tetap aman dan damai setelah pemilihan presiden. "Kita harus menjaga kondusivitas ini, hingga penetapan rekapitulasi perolehan suara pada 22 Juli mendatang oleh KPU," katanya.

Menurut dia, Panwaslu juga belum mengetahui siapa dalang pemasangan spanduk tersebut. Klaim kemenangan sejak dini dianggap terlalu prematur. Oleh karena itu, pihaknya berharap masing-masing tim pasangan capres untuk bersabar hingga penetapan oleh KPU pada 22 Juli mendatang. Pihaknya juga mempersilakan melakukan syukuran bagi capres yang ditetapkan pemenangnya setelah 22 Juli.

Menurut Purwanto selaku anggota Divisi Logistik, Tim Koalisi Merah Putih, pemasangan spanduk klaim kemenangan Prabowo-Hatta bukan merupakan kegiatan resmi. Dia tidak mengetahui secara pasti siapa yang memasangnya spanduk klaim kemenangan tersebut.

Pihaknya menyayangkan pemasangan spanduk klaim kemenangan tersebut, karena dari instruksi oleh ketua tim pemenangan Prabowo Hatta Kota Solo, Gusti Tedjowulan, mengatakan agar 'cooling down' hingga menunggu pengumuman penetapan dari KPU, pada 22 Juli mendatang.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement