REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saat ini manusia hidup di zaman keemasan teknologi. Dalam beberapa tahun terakhir, motor listrik telah diluncurkan dengan kemampuan teknologi baterai tahan lama dibandingkan sebelumnya.

Dilansir Ubergizmo Sabtu (4/6) kini, inovasi baru kembali dibuat oleh Insinyur Zeno Panarari dan desainer Alessandro Tartarini yang membuat sepeda Carbon SUV e-bike (sepeda listrik).

Awalnya sepeda ini dibuat oleh Caterham, tapi kemudian tim memisahkan diri dari produsen mobil Inggris pada tahun 2014 dan mendirikan Moto Parilla tahun lalu. Sekarang prototipe kedua Carbon tengah mengumpulkan dana untuk produksi.

Sepeda ini memiliki tiga ukuran frame yakni, kecil, menengah, dan besar. Kendaraan datang dalam dua pilihan pendukung reward: 500-watt 48 V mid-drive dengan kecepatan tertinggi 22 mph, atau 250-watt 36 dengan kecepatan 15,5 mph.

Keduanya berjalan pada baterai li-ion 12 Ah. Untuk sepeda listrik ini memiliki spesifikasi delapan kecepatan Shimano Nexus hub, memiliki ukuran ban sebesar 26 inci, dan layar LED di tempat speedometer sepeda motor trail untuk menampilkan jarak, kecepatan, dan status baterai.

Sepeda listrik ini dapat berjalan di segala medan, seperti gunung, hutan, kota atau taman. Harga yang ditawarkan untuk sepeda tenaga kuda ini sekitar 100.000 dolar AS atau sekitar Rp 1.4 miliar.

Ikuti Whatsapp Channel Republika