REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--PT Astra Honda Motor (AHM) menggandakan produksi Scoopy dari 10 ribu unit per bulan menjadi 20 ribu unit, untuk memangkas inden yang kini mencapai dua hingga tiga bulan. "Bulan lalu kami memproduksi 20 ribu unit Scoopy. Mudah-mudahan inden dapat diturunkan," ujar Presiden Direktur AHM sebagai produsen dan pemasar sepeda motor Honda, Yusuke Hori, di sela pameran Jakarta Motorcycle Show (JMCS) 2010 di Jakarta, Rabu.

Dia menuturkan, Scoopy akan menjadi andalan Honda di JCMS. Sepeda motor jenis skuter otomatik (skutik) retro ini kini menjadi buruan konsumen, seperti yang terjadi di Pekan Raya Jakarta Juli lalu. "Untuk itu, kami terus berupaya menggenjot produksi Scoopy. Saya minta maaf jika konsumen terpaksa menunggu lama untuk mendapatkan Scoopy," tegas dia.

Dalam JCMS, Honda berupaya memperkuat tagline "One Heart" di stand mereka. Terdapat tiga area utama di booth Honda, yaitu "One Dream", "Best Parner", dan "My Style". Di area pertama, Honda memamerkan model Revo CW, Revo AT, Blade, Vario CW, Vario Techno CBS, Beat, Scoopy, PCX , dan New Megapro.

Honda juga memamerkan produk global terbaru mereka, Honda CBR 250R dan CBR 150R. Dua model ini telah diluncurkan di Thailand. Rencananya duo CBR akan masuk ke pasar Indonesia tahun depan. Pengunjung, kata dia, juga bisa menyaksikan produk papan atas Honda, seperti Silver Wing 600 GT dan CB1000R. Honda juga memajang motor RC212V yang digunakan Andrea Doviozzo di ajang MotoGP.

"Kami ingin selalu satu hati dengan konsumenm menemani mereka mengatasi tantangan dan mewujudkan impian," kata Hori.

Ikuti Whatsapp Channel Republika