Selasa 29 Jan 2019 04:50 WIB

India Targetkan 100 Persen Mobil Listrik pada 2030

India mulai membangun infrastruktur stasiun pengisian listrik.

Rep: Inas Widyanuratikah/ Red: Ani Nursalikah
Kemacetan di India
Foto: Dailymail.co.uk
Kemacetan di India

REPUBLIKA.CO.ID, DELHI -- Menteri Energi India Piyush Goyal mengatakan akan mengganti semua kendaraan yang menggunakan bensin atau diesel menjadi sepenuhnya ditenagai oleh listrik. India menargetkan penggantian ini pada 2030.

"Idenya adalah, pada 2030 tidak ada satu pun bensin atau mobil diesel yang boleh dijual di negara ini," kata Menteri Energi India, Piyush Goyal, dikutip India Today, Senin (28/1).

Perubahan itu tidak langsung menjadikan India negara pertama yang meninggalkan minyak bumi untuk kendaraan. Sebelumnya, Norwegia juga menargetkan mengganti kendaraan dengan bahan baku minyak menjadi listrik pada 2025.

Norwegia juga sudah memiliki 100 ribu kendaraan listrik. Selain itu, penjualan mobil listrik di Norwegia dinilai terus meningkat dan akan menyalip penjualan mobil dengan bahan baku bensin dan diesel tahun ini. 

Mengganti semua kendaraan menjadi bertenaga listrik sepenuhnya adalah tujuan ambisius untuk India. Negara dengan 1,3 miliar penduduk ini memiliki hampir 160 juta kendaraan yang terdaftar pada 2012.

Dilansir di India Times, negara tersebut sudah mulai membangun infrastruktur stasiun pengisian listrik yang dibutuhkan. Sejauh ini, ada 10 kota di India memiliki tempat untuk mengisi ulang mobil listrik, dan sebanyak 23 stasiun pengisian terletak di Delhi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement