Jumat 28 Sep 2018 21:17 WIB

Xpander, Jawara FORWOT Car of the Year 2018

Untuk pertama kalinya brand asal Cina mampu bersaing dengan brand Jepang dan Eropa

(kiri-Kanan) Indra Prabowo selaku ketua umum Forwot Indonesia, Raju Febrian selaku Ketua Dewan Juri FCY 2018, Zainal Abidin wakil ketua Forwot Indonesia bersama pemenang dan Finalis FORWOT Car of The Year 2018.
Foto: dok forwot
(kiri-Kanan) Indra Prabowo selaku ketua umum Forwot Indonesia, Raju Febrian selaku Ketua Dewan Juri FCY 2018, Zainal Abidin wakil ketua Forwot Indonesia bersama pemenang dan Finalis FORWOT Car of The Year 2018.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Mitsubishi Xpander akhirnya meraih gelar FORWOT Car of The Year 2018.

Small MPV andalan Mitsubishi Motors itu mendapatkan poin tertinggi dalam proses penilaian di fase lima besar hasil penilaian para juri yang tergabung dalam Forum Wartawan Otomotif (FORWOT).

Mitsubishi Xpander berhasil unggul dengan memperoleh 216 poin, diikuti Suzuki Ertiga 160 poin, Wuling Cortez 160 poin, Toyota Rush 141 poin, dan DFSK Glory 580 133 poin.

Hasil ini menunjukkan jika segmen Multi Purpose Vehicle (MPV) kembali menjadi pilihan para wartawan otomotif sebagai mobil terbaik. Sebelumnya, tiga tahun berturut-turut gelar juara selalu diraih mobil jenis Sport Utility Vehicle (SUV).

Kehadiran Xpander sejak Agustus 2017 lalu memang menyedot perhatian dunia otomotif Indonesia. Small MPV bermesin 1.5 liter dan diproduksi di Indonesia bahkan sukses menjadi model terlaris sejak diluncurkan tahun lalu. "Tahun ini pertarungan merebutkan gelar FORWOT Car of the Year semakin seru," kata  Indra Prabowo, Ketua Umum FORWOT saat penyerahan penghargaan di Jakarta, Jumat (28/9/2018).

Xpander merupakan mobil baru yang mampu  menggoyang pamor pemain lawas. Selain itu, untuk pertama kalinya dua brand asal China, DFSK dan Wuling, dalam posisi lima besar. Ini membuktikan produk asal Cina mulai diperhitungkan bertarung dengan brand asal Jepang, Eropa, Korea, dan India.

FORWOT Car of the Year tahun ini juga diramaikan  23 mobil baru yang dirilis selama periode Agustus 2017 hingga Juli 2018. Jumlah ini menurun dibandingkan peserta tahun 2017 (32 mobil) dan tahun 2016 (28 mobil).

Pada tahap awal, sekitar 60-an anggota FORWOT yang merupakan jurnalis otomotif dari berbagai media nasional, baik cetak maupun online, melakukan pemilihan. Hasilnya, lima model keluar sebagai lima besar.

Kelima model mobil tersebut adalah DFSK Glory 580, Mitsubishi Xpander, Suzuki Ertiga, Toyota Rush dan Wuling Cortez. Kelima mobil yang masuk sebagai finalis menggambarkan segmen paling besar di Indonesia yaitu MPV (3 model) dan SUV (2 model).

Selanjutnya, pada tahap kedua, FORWOT meminta 33 jurnalis terpilih berdasarkan pengalaman dan jam terbang untuk memberikan penilaian. Penilaian mengacu pada "Car of the Year" dari Car of the Year Committe atau www.caroftheyear.org yang dipakai untuk pemilihan mobil terbaik di Eropa namun disesuaikan dengan pasar otomotif Indonesia.

"Sistem online ini membuat data penilaian yang masuk sangat rahasia, otomatis tertabulasi, dan tidak bisa dimanipulasi,” kata Ketua Dewan Juri FORWOT Car of The Year 2018, Raju Febrian.

FORWOT berharap hasil ini bisa memberikan gambaran mengenai mobil favorit pilihan jurnalis dan konsumen otomotif Tanah Air. 

“Tak lupa kami mengucapkan terimakasih kepada GT Radial, Federal Lubricants, Garda Oto, Adira Finance, dan Adira Insurance yang telah mendukung terlaksananya FORWOT Car of the Year 2018,” kata Indra.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement