Dilansir dari laman Huffingtonpost pergeseran perusahaan ke elektrifikasi disertai beberapa klaim penjualan termasuk 5,5 juta kendaraan listrik, dan 1,1 kendaraan tanpa emisi pada 2030.

 

Sebelumnya pada 2016 Toyota menjual lebih dari 10 juta kendaraan, pada 2030 mereka memprediksi bahwa hanya sedikit di atas setengah mobil yang mereka jual akan memiliki mesin listrik. Toyota berencana untuk memiliki lebih dari 10 model mobil listrik murni yang tersedia pada awal 2020-an.

 

Ini sangat berbeda dengan Volkswagen yang mengatakan bahwa semua 300 model yang dibuatnya akan tersedia dengan motor listrik pada 2030. Namun Volvo keluar dari persaingan setelah memastikan bahwa mereka akan menawarkan versi mobil listrik sepenuhnya atau hibrida dari semua mobilnya pada 2019.

 

Berikutnya Jaguar Land Rover yang mengonfirmasi mereka juga akan menawarkan versi hibrida atau sepenuhnya listrik dari semua mobilnya pada 2020. Mercedes-Benz kemudian mengumumkan pekan ini bahwa mereka akan meluncurkan versi elektrik atau hibrida dari semua mobilnya pada 2022.