REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tesla Motor baru saja meluncurkan Sport Utility Vehicle (SUV) listrik model X di Tanah Air. Mobil ini disebut-sebut menjadi kendaraan roda empat paling aman di kelasnya.
"Model X merupakan SUV yang paling aman karena dapat rating bintang 5 dari kategori keamanan. Jadi artinya cuma 10 persen kemungkinan adanya fatal injury ketika terjadinya tabrakan di kecepatan tinggi," kata Presiden Direktur Prestige Image Motor sebagai Importir Umum (IU) Tesla Rudy Salim di Jakarta, Rabu (7/6).
Melalui Prestige, konsumen di Indonesia dapat menikmati mobil elektrik. Kendaraan tersebut dilepas dengan harga sekitar 200 ribu dolar Amerika atau setara dengan Rp 2,6 miliar.
Rudy mengakui, harga jual Tesla di Indonesia memang terbilang tinggi. Hal ini, dia mengatakan, disebabkan pajak yang telalu besar dan belum adanya pabrik di tanah air yang menyebabkan mobil belum bisa diproduksi di dalam negeri.
Namun, dia mengatakan, berstatus mobil listrik membuat Tesla bisa melaju lebih irit ketimbang kendaraan berbahan bakar bensin. Rudy mengatakan, membutuhkan waktu setidaknya tujuh jam untuk mengisi penuh daya baterai mobil dengan kapasitas listrik rumahan 10.000 kWh setelah menempuh jarak 380 Km.
Artinya, dia melanjutkan, biaya yang dikeluarkan sekitar 130-150 ribu. Dia mengatakan, kalau dihitung dengan jarak tempuh yang sama, mobil elektrik akan lebih hemat dibanding kendaraan berbahan bakar fosil non-subsidi yang bisa menghabiskan dana hingga 500 ribu.
Namun, dia mengaku, bukan perkara mudah untuk memasarkan mobil listrik di pasar otomotif nasional. Dia mengaku masih harus memberikan sosialisasi untuk memberikan pemahaman lebih kepada masyarakat terkait keunggulan mobil listrik. "Kalau di Amerika konsumen lebih cenderung membeli mobil elektrik selain ramah lingkungan juga lebih irit karena bensin di sana mahal, berbeda dengan Indonesia," kata Rudy.
Sementara, baru Tesla Model X tipe 75D yang sudah meramaikan pasar otomotif nasional. Namun bukan berarti masyarakat tidak bisa memesan Tesla X lainnya semisal 90D, 100D dan P100D. Dia melanjutkan, masa inden kendaraan Tesla X sekitar tiga bulan. Tesla X 75D memiliki kapasitas baterai 75 kWh. Mobil tersebut dapat melaju dengan kecepatan 210 Km/jam dengan jarak tempuh maksimal 380 Km.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
