REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perkembangan teknologi membantu industri otomotif untuk membuat standar keselamatan yang lebih memadai bagi pengendara. Misalnya saja Toyota yang telah melengkapi berbagai fitur keamanan untuk memastikan keselamatan pengendara dan penumpang.
"Keselamatan saat berkendara merupakan hal penting dan ini yang menjadi perhatian kami," kata Executive General Manager PT Toyota-Astra Motor (TAM) Soerjopranoto saat Safety Media Workshop yang diadakan di Jakarta, Rabu (29/3).
Secara keseluruhan, Toyota menerapkan tiga langkah antisipatif untuk memaksimalkan keselamatan pada unit kendaraan mereka. Fitur keselamatan dibuat berdasarkan orang, kendaraan dan lingkungan. Ketiga hal itu disebut-sebut sebagai faktor keamanan dalam berkendara.
Head Poduct Knowledge Toyota, Gandhi Ahimsaputra mengatakan, orang merupakan pengendara yang harus memiliki pengetahuan terkait keselamatan berkendara. Sementara kendaraan, adalah mobil untuk menunjang keselamatan pengendara tersebut. "Kami membuat keamanan berdasarkan tiga hal yang terintegrasi tadi agar dapat menciptakan fitur keselamatan yang tepat," katanya.
Untuk memaksimalkan fitur keselamatan, Toyota juga kerap menginvestigkasi kecelakaan yang terjadi pada unit kendaraan mereka. Ghandi mengatakan, hasil investigasi tersebut memberikan pengetahuan terkait kelemahan mobil.
Dia melanjutkan, kelemahan tersebut lantas dievaluasi dan dikembangkan. Kelemahan pada setiap unit mobil akan terus dianalisis. Ghandi mengatakan, hal tersebut akan terus dilakukan untuk memaksimalkan keselamatan dalam berkendara. "Toyota memang sudah mengembangkan fitur keselamatan sejak dulu dan saat ini konsumen juga sudah konsen akan keselamatan, untuk itu kami terus melakukan pengembangan," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
